Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Pyridam Farma Segera Rilis Perangkat Skrining Kanker Serviks Berbasis AI

Pyridam Farma akan merilis Cerviray A.I., sebuah alat pendeteksi kanker serviks portable.

17 Juli 2022 | 16.30 WIB

Cerviray A.I./Pyridam Farma
Perbesar
Cerviray A.I./Pyridam Farma

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pyridam Farma (PYFA) bersama dengan AIDOT Inc. akan segera merilis produk healthcare Cerviray A.I.. Alat ini adalah alat pendeteksi kanker serviks portable yang dapat membantu kaum wanita dalam mendeteksi dini kanker serviks dengan tingkat sensitivitas 93 persen dan tingkat spesifisitas 89 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Software Artificial Intelligence (AI) milik Cerviray A.I. menggunakan gambar serviks pasien yang ditangkap oleh perangkat untuk secara otomatis menunjukkan kemungkinan tingkat keparahan atau status penyakit. Hasil yang telah dianalisis oleh server AI segera dikirim ke tenaga ahli sebagai data tambahan untuk membuat diagnosis yang diperlukan dengan lebih akurat. Cerviray A.I. ini diproduksi oleh perusahaan Artificial Intelligence (AI) di bidang kesehatan asal Korea Selatan yaitu AIDOT Inc. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Cerviray A.I. dilengkapi dengan LED (anti-glare function), fitur zoom hingga 3-5 kali optical dan tingkat fokus yang dapat diatur otomatis atau manual. Hal ini dapat membantu proses pengambilan gambar serviks atau leher rahim yang dilakukan oleh tenaga ahli menjadi lebih cepat, lebih jelas dan lebih akurat. 

Direktur Pyridam Farma Widjanarko Brotosaputro mengatakan Pyridam Farma ingin turut serta mendukung program pemerintah dalam upaya meningkatkan kesadaran wanita Indonesia terhadap kesehatan serviks. Kurangnya kesadaran wanita Indonesia untuk melakukan vaksin Human Papilloma Virus (HPV) dan rutin melakukan pemeriksaan diri secara berkala menjadi salah satu penyebab tingginya kematian yang disebabkan oleh kanker serviks. "Oleh karena itu, Pyridam Farma percaya dengan hadirnya Cerviray A.I. dapat membantu kaum wanita untuk mulai memeriksakan diri agar terlindung dari bahaya kanker serviks,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 16 Juli 2022.

Dokter Obgyn, Geossefi Purnawarman selaku Direktur dan salah satu owner RS Medika Dramaga Bogor mengatakan penggunaan teknologi artificial intelligence (AI) dalam dunia medis sangat bermanfaat karena dapat membuat proses pemeriksaan menjadi lebih mudah, lebih efisien dan efektif serta dapat terdokumentasi dengan baik. "Selain itu, dengan menggunakan teknologi AI, pasien pun tidak hanya akan mendapatkan penjelasan dan edukasi secara lisan dari dokter namun juga secara virtual sehingga pasien lebih memahami kondisi tubuh merekam," katanya.

Cerviray A.I. telah mendapatkan berbagai sertifikasi dan paten untuk alat kesehatan dari berbagai negara, serta efektivitas alat Cerviray A.I. ini telah diuji coba oleh Korea University Anam Hospital dan Seoul National University Bundang Hospital. Dengan komitmen AIDOT untuk membantu kaum wanita di seluruh dunia, maka AIDOT hadir di Indonesia melalui Pyridam Farma.

Pyridam Farma berharap inovasi teknologi yang dihadirkan oleh Cerviray A.I. ini dapat menjadi jawaban bagi tenaga ahli sekaligus menjadi pilihan bagi wanita Indonesia dalam pemeriksaan rutin serviks yang memberikan hasil lebih cepat dan akurat.

Baca: Cegah Kanker Serviks, Ini Usia yang Disarankan Melakukan Vaksinasi HPV

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus