Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apakah kamu sudah memutuskan akan memakai baju apa saat Lebaran nanti? Perancang busana Ria Miranda mengatakan, sebagian besar perempuan masa kini memilih busana Hari Raya Idul Fitri yang bisa dikenakan di hari biasa, bahkan untuk aktivitas sehari-hari. Sebab itu, pamor kaftan agak bergeser dan tren model baju Lebaran tahun ini berubah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga:
Tips Ria Miranda agar Busana Tak Terlalu Heboh saat Lebaran 2018
Ria Miranda Luncurkan Koleksi Damasca untuk Lebaran, Simpel dan Stylish
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk model baju Lebaran kali ini, Ria Miranda mengetengahkan busana tunik, palazzo, dan gaun. "Wanita masa kini lebih aktif. Senang memakai busana berbahan lebih ringan, tidak mudah kusut, berdesain sederhana tapi tetap chic seperti gaun, tunik, dan celana palazzo," kata Ria Miranda di acara Zalora Private Trunk Show 2018 di Jakarta.
Busana tunik merupakan pakaian longgar dengan model menutupi dada, bahu, punggung, dan tangan, dengan panjang sampai pinggul atau sampai di atas lutut. Adapun celana palazzo memiliki potongan yang longgar dan nyaman digunakan untuk bergerak bebas. Agar busana tunik tidak tampil monoton, Ria Miranda menyarankan agar menggunakan kain tipis, seperti organza di bagian dalam sebagai pelapis. Atau yang paling gampang, dengan menambahkan ikat pinggang.
Ria Miranda.
Sama seperti Ria Miranda, perancang busana Khanaan Shamlan mengatakan busana tunik dan palazzo mewarnai tren Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. Kamu bisa memilih busana tunik dengan berbagai detail, seperti lipit, kerut, pita, tali, juga asimetris.
Selain busana tunik dan celana palazzo, Khanaan Shamlan mengingatkan satu lagi item fashion yang diperhatikan oleh perempuan masa kini, yakni outer. "Untuk anak muda, outer panjang yang dipadu dengan celana kulot atau palazzo menjadi favorit karena terlihat sopan dan tetap chic," ucap dia.