Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Scalp detox dasarnya metode menghilangkan sel kulit mati dan membuka pori di kepala, dikutip dar Byrdie. Manfaatnya detoks itu untuk membersihkan penumpukan dari folikel rambut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Scalp detox juga dikenal dengan istilah detoksifikasi kulit kepala. Menurut ahli trikologi Evie Johnson, detoksifikasi kulit kepala lebih dari sekadar sampo. Sebab, itu membantu meredakan gatal, ketombe, dan bentuk iritasi lainnya."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut ahli penata rambut Lorraine Massey, detoksifikasi kulit kepala diperlukan ketika seseorang mengalami banyak penumpukan produk rambut. Setiap kali ia mengamati kondisi kliennya, Massey menyarankan detoksifikasi untuk menyeimbangkan kembali kesehatan kulit kepala.
"Kulit kepala bagian sensitif. Anda bisa menutrisinya dengan sedikit produk," kata Massey. Biasanya detoks kulit kepala jika mengalami kekeringan yang berlebihan, gatal, ketombe, atau ketaknyamanan kulit kepala secara umum.
Manfaat scalp detox
Menurut ahli penata rambut Emma Fitzgerald, selain membersihkan kulit kepala, kotoran dan minyak, scalp detox juga bermanfaat, antara lain:
1. Rambut berkilau
2. Rambut lembut
3 Mengurangi rasa gatal di kulit kepala
4. Mengurangi ketombe
5. Rambut terbebas dari penumpukan
6. Mengurangi jerawat di kulit kepala
7. Berkurang iritasi kulit kepala atau infeksi karena menggaruk kulit
Fitzgerald menjelaskan, detoksifikasi kulit kepala tidak satu ukuran untuk semua orang, karena harus disesuaikan dengan kebutuhan spesifik. "Berbicara dengan penata rambut Anda. Itu cara terbaik membuat rencana untuk kebutuhan rambut dan kulit kepala," kata Fitzgerald dikutip dari The Wellnest.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.