Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria asal Dublin, Republik Irlandia, meninggal dunia setelah terlalu banyak minum air. Sean O'Donnell, 59 tahun, mengalami keracunan air tak lama setelah diminta minum banyak air sebagai prosedur rutin perawatannya di Rumah Sakit Universitas St. Vincent di Dublin pada January 2020, demikian dilaporkan Daily Mail pada 19 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Istilah medis untuk kondisi tersebut adalah hiponatremia, kondisi serupa yang diperkirakan sebagai penyebab kematian bintang bela diri legendaris, Bruce Lee. Cukup minum air putih memang penting bagi kesehatan namun terlalu banyak bisa menyebabkan turunnya kadar sodium tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sodium adalah mineral yang membantu mengatur jumlah air dalam jaringan tubuh. Jika kadarnya terlalu rendah, cairan bisa menumpuk di dalam atau di sekitar sel-sel tubuh dan membuatnya membengkak. Kondisi ini berbahaya buat otak, yang tak dapat mengembang dengan aman karena ruang di dalam tengkorak yang semakin sempit.
Para pakar mengingatkan minum air putih 1,4 liter atau sekitar enam gelas dalam satu jam cukup untuk memicu hiponatremia. Satu dari empat penderita kondisi ini berujung maut. Pada kasus O'Donnell, ia mengalami pembengkakan otak karena kelebihan asupan cairan, yang membuatnya tidak sadarkan diri, gagal jantung, dan kemudian meninggal dunia.
Berapa Banyak Air Bisa Sebabkan Hiponatremia?
Berapa banyak jumlahnya bervariasi, tergantung masing-masing orang. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menyarankan tak lebih dari 1,4 liter dalam satu jam, berlaku untuk semua jenis cairan, bukan hanya air putih. Bahkan pada kelompok rentan, minum air dalam jumlah wajar saja bisa menyebabkan hiponatremia. Penderita gagal ginjal yang paling berisiko karena tubuh tak bisa lagi membuang kelebihan cairan secepat saat meminumnya.
Beberapa kasus keracunan air yang pernah menyedot perhatian di antaranya yang dialami para pelari maraton. Salah satunya adalah David Rogers, intruktur kebugaran berusia 22 tahun dari Milton Keynes, Inggris, di ajang Maraton London 2007.
Kasus lain menimpa ibu dua anak berumur 35 tahun, Ashley Summers, asal Indiana, AS, pada 2003, yang tewas setelah minum 2 liter air dalam 20 menit. Bahkan kematian Bruce Lee pun menurut para peneliti akibat minum terlalu banyak air. Ia meninggal dunia pada usia 32 tahun di 1973 karena pembengkakan otak dan pada saat itu disebut karena dampak obat pereda nyeri.
Pilihan Editor: Dokter Ingatkan Pemenuhan Kebutuhan Cairan saat Puasa Ramadan
