TEMPO.CO, Jakarta - Bagi sebagian perempuan tidak memakai makeup tak menjadi masalah. Asalkan alis terlihat rapi dan tebal. Tak heran jika alis dramatis yang tebal dalam beberapa tahun terakhir sangat digemari.
Pasalnya sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa fitur wajah seperti bibir dan alis cenderung kurang menonjol seiring pertambahan usia. Sehingga jika orang melihat wajah dengan fitur yang lebih kontras seakan terlihat lebih muda.
Dalam studi yang diterbitkan di jurnal Frontiers in Psychologi, para ilmuwan menganalisis foto dari 763 perempuan tanpa riasan dengan warna kulit bervariasi antara usia 20 dan 80 tahun. Program komputer menganalisis foto untuk melihat kontrasnya fitur wajah.
Mereka mengukur bagaimana mata, bibir dan alis terlihat menonjol karena perbedaan warna atau akibat cahaya di sekitar wajah. Pada perempuan muda, fitur-fitur wajah terlihat lebih kontras, terutama di bagian sekitar mulut dan alis.
Selanjutnya, para ilmuwan mengedit sebagian foto, menciptakan dua versi nyaris identik, yang membedakan hanyalah tingkatan kontras. Mereka menunjukkan foto itu pada relawan, menyuruh mereka memilih mana yang terlihat lebih muda. Hampir 80 persen memilih wajah dengan fitur lebih kontras.
Temuan ini berlaku di berbagai variasi etnis, menunjukkan bahwa kerutan dan perubahan pigmentasi kulit adalah tanda lintas budaya untuk menilai umur seseorang. Selain itu juga menjelaskan mengapa orang sering berdandan untuk terlihat lebih muda.
Untuk semua perempuan dari berbagai etnis, warna alis memudar seiring bertambah usia, jadi menebalkannya mungkin benar-benar membuat wajah terlihat lebih muda, kata ilmuwan. Meski studi ini hanya meneliti perempuan, temuan ini juga berlaku untuk pria.
ANTARA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini