Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Teknik stacking atau menumpuk perhiasan bisa menjadi salah satu cara agar penampilan Anda, semakin elegan. Namun, ada sejumlah hal penting yang harus Anda perhatikan agar tak justru membuat penampilan Anda terlihat berlebihan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut perancang perhiasan Wanda Ponika masih banyak yang belum mengerti teknik menumpuk perhiasan. "Misalnya mau padupandan dua atau tiga cincin, kanan dan kiri dengan porsi yang tepat. Agar ga too much? Diamond jangan sama imitasi. Biar enggak jomplang," ujar Wanda di Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018.
Di sisi lain, pengarah gaya Alva Susanto menyarankan Anda menyesuaikan jenis perhiasan dan potongan busana yang Anda kenakan. Untuk gaun berpotongan rendah misalnya, bisa menambahkan kalung. "Lalu kalau potongan tertutup pakai anting atau bando besar. Jadi, jangan hanya perhatikan bajunya tetapi jewelry-nya. Baju dan jewelry itu harus selaras," kata dia.
Objects of Desire Jewellery Show, Wanda House of Jewels x HOWA House of Wanda Alva di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa 23 Oktober 2018. TEMPO/Astari Pinasthika Sarosa
Selain itu, sesuaikan warna antara perhiasan yang akan ditumpuk. Warna silver jangan dipadankan dengan hitam. "Size juga jangan jomplang, satu besar satu kecil. Harus pas," tutur Alva yang mendirikan label HOWA bersama Wanda Ponika.
Wanda Ponika menambahkan, saat melakukan stacking, pastikan Anda menggunakan perhiasan bukan aksesoris untuk menambah kesan wow pada penampilan Anda. "Harus fine jewelry. Bukan aksesoris. Kalo aksesoris kan batu dan lainnya. Fine Jewelry itu berbeda dengan aksesoris. Mungkin ukurannya enggak sebesar aksesoris, tetapi dia punya kharisma dan aura yang berbeda. Sayang banget datang dengan baju wah tapi pakainya aksesoris," kata dia.