Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hiburan

5 Jembatan Gantung Populer untuk Wisata di Bogor dan Sukabumi

Di tengah alam yang asri, wisatawan bisa menikmati pengalaman melewati jembatan gantung. Ada yang diklaim terpanjang di Asia Tenggara.

23 Agustus 2023 | 08.31 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Bogor dan Sukabumi banyak dikenal oleh wisatawan karena memiliki alam yang indah dan asri. Di tengah alam yang asri, wisatawan juga bisa menikmati pengalaman dengan mencoba atraksi wisata seperti jembatan gantung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di Bogor dan Sukabumi juga terdapat beberapa jembatan gantung yang memiliki keunikan masing-masing. Ada yang di tengah kebun, di pegunungan, bahkan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut 5 jembatan yang kerap dikunjungi para wisatawan di Kota Bogor dan Sukabumi.

1. Jembatan Cinta atau Jembatan Merah Bogor

Jembatan merah atau yang biasa disebut dengan jembatan cinta berlokasi di Kebun Raya Bogor. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 30 meter.

Jembatan ini sudah ada sejak 1881 pada saat yang bersamaan dengan berdirinya Stasiun Bogor. Uniknya jembatan ini memiliki mitos, jika sepasang kekasih yang melintasi jembahan ini maka hubungan mereka bisa terancam putus. Sayangnya jembatan ini sudah tidak bisa dilintasi karena sudah tua. 

2. Jembatan Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Jembatan ini berlokasi di Bukit Halimun dan merupakan salah satu jembatan yang kerap dikunjungi wisatawan karena memiliki spot foto yang menarik.

Panjang jembatan ini sekitar 100 meter dan memiliki tiga bagian jembatan yang masing-masing terhubung gardu pandang. Ketinggiannya sekitar 60 meter dari atas tanah. Awalnya jembatan itu ini dibangun untuk fasilitas penelitian. Tapi kini bisa dilintasi pengunjung yang ingin menikmati pemandangan sambil menghirup udara segar dari atas jembatan. 

3. Canopy Trail Ciwalen

Jembatan gantung Canopy Trail Ciwalen berada di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Jembatan ini awalnya dibuat untuk kebutuhan observasi alam dalam mempermudah pengamatan dan penelitian di seputaran wilayah Ciwalen. 

Meskipun jembatan ini tidak dipromosikan secara intens untuk menjaga kelestariannya, kenyamanan, keamanan tetapi dengan perkembangan dunia digital jembatan ini mulai dikenal dikalangan wisatawan dan kerap sekali dikunjungi sebagai destinasi wisata. 

Jembatan ini memiliki panjang sekitar 130 meter dengan 4 tiang penyangga berupa 4 pohon Rasamala. Tinggi Canopy Trail Ciwalen sekitar 45 meter. 

4. Situ Gunung Sukabumi

Jembatan gantung menjadi ciri khas Situ Gunung Sukabumi. Terletak di kawasan Taman Wisata Alam Situ Gunung Sukabumi, jembatan ini memiliki panjang sekitar 243 meter dengan lebar 1,8 meter dan ketinggian 121 meter di atas tanah. Jembatan ini dibangun untuk menghubungkan area pintu masuk Situ Gunung dengan Curug Sawer.

Jembatan gantung ini dibangun pada 2017 dan merupakan salah satu jembatan gantung terpanjang di Indonesia. Harga tiket masuk ke lokasi ini sekitar Rp 50 ribu per orang untuk dewasa dan Rp 25 ribu per orang untuk anak-anak.

5. Jembatan Lembah Purba

Jembatan gantung lembah purba terletak di dalam Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Sukabumi. Jembatan ini adalah objek wisata terbaru yang mulai sering dikunjungi. 

Jembatan ini memiliki panjang 535 meter dan diklaim sebagai jembatan gantung terpanjang se-Asia Tenggara. Selain itu, jembatan ini memiliki pemandangan yang luar biasa.

DWI NUR AZIZAH

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus