5 Tempat Ikonik di Paris yang jadi Lokasi Acara Olimpiade 2024, Menara Eiffel hingga Mersailles

Adapun Taman Champs de Mars di kaki menara akan menjadi lokasi pertandingan judo dan gulat.

Dicerca oleh warga Paris ketika diresmikan pada tahun 1889 untuk Pameran Dunia oleh insinyur Gustave Eiffel, Menara Eiffel kini menjadi permata di ibu kota Prancis. Selain menjadi salah satu tempat wisata terkemuka di dunia, yang menarik tujuh juta pengunjung per tahun, tempat ini juga merupakan menara telekomunikasi yang berfungsi dan digunakan untuk transmisi radio dan TV.

Pemenang Olimpiade Paris semuanya akan pulang dengan membawa sebagian kecil dari besi raksasa itu. Setiap medali akan berisi 18 gram remah besi asli, dilebur dan ditempa ulang.

2. Grand Palais

Pertarungan anggar dan taekwondo akan berlangsung di galeri seni Grand Palais yang mewah, sebuah mahakarya kaca dan baja yang dibuat untuk Pameran Dunia 1900. Ciri khasnya adalah atap kubah kaca yang indah, yang terbesar dari jenisnya di Eropa. Bangunan ini mencakup ruang pameran luas seluas 13.500 meter persegi.

Grand Palais Paris (parisjeteaime)

Selama Perang Dunia I, Grand Palais menyimpan koleksi seninya dan mengubah galerinya menjadi rumah sakit militer tempat tentara dirawat sebelum kembali medan perang. Pada abad ke-21, bagian tengah yang lapang ini telah menjadi tempat instalasi raksasa yang dibuat oleh beberapa seniman terkemuka dunia. 

3. Place de la Concorde

Alun-alun beraspal yang luas di kaki jalan Champs-Elysees akan berfungsi sebagai pusat olahraga perkotaan, termasuk skateboarding, bola basket 3x3, gaya bebas BMX dan penampilan pertama Olimpiade, breakdancing. Alun-alun ini berada di seberang Sungai Seine dari Museum Perang Invalides tempat Napoleon dimakamkan.

Foto udara kawasan Place de la Concorde dan Champs Elysees Avenue yang sepi di Paris saat lockdown untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Prancis, Kamis, 2 April 2020. REUTERS/Pascal Rossignol

Nama alun-alun menyembunyikan masa lalu yang berdarah. Raja Louis XVI dan istrinya Marie-Antoinette termasuk di antara ratusan orang yang dipenggal di sana pada 1793 selama Reign of Terror setelah Revolusi Perancis 1789. Alun-alun terbesar di Paris ditandai dengan obelisk emasnya yang besar, salah satu dari sepasang obelisk yang didirikan oleh Ramses II di luar kuil di Luxor, yang dihadiahkan ke Paris pada 1830.

4. Istana Versailles

Dressage dan showjumping akan berlangsung di taman kerajaan Istana Versailles, sekitar 20 kilometer dari Paris. Istana ini juga akan menjadi tuan rumah acara lintas alam dan pentathlon.

Taman Istana Versailles. Unsplash.com/Yvann Karamoko

Awalnya merupakan sebuah pondok berburu, Louis XIV pada abad ke-17 mengubah Versailles menjadi rumah bangsawan Prancis, tempat ia tinggal dengan sekitar 10.000 staf.

Taman istana yang luas mencakup kanal sepanjang 1,6 kilometer yang pernah menjadi tempat pesta mewahnya, lengkap dengan gondola layar. Sejak 1979, tempat ini telah menjadi situs warisan dunia dan juga menjadi favorit di jalur wisata Paris.

5. Marseille

Tidak semua acara akan diadakan di ibu kota. Kontes berlayar akan berlangsung di kota Mediterania Marseille. Kota terbesar kedua di Prancis ini dikenal sebagai markas tim sepak bola Olympique Marseille.

Pelabuhan di Mersaille, Prancis (Pixabay)

Lebih dari 300 pelaut dari seluruh dunia akan berlomba di perairan biru safir Mediterania di sebelah timur kota. Sebuah marina baru telah dibangun di jalan pesisir Corniche, salah satu jalur perjalanan paling indah di Prancis. Marseille, yang juga akan menjadi tuan rumah 10 pertandingan sepak bola, menjadi tempat dimulainya estafet obor Olimpiade di Prancis pada 8 Mei lalu. 

Upacara Pembukaan Olimpiade Parus tidak akan diadakan di stadion. Pada 26 Juli 2024, ribuan atlet akan berparade dengan perahu di sepanjang Sungai Seine, sungai yang mengalir melalui Paris, di hadapan ratusan ribu penonton. Olimpiade akan berlangsung hingga 11 Agustus 2024. 

Pilihan Editor: Jangan Lakukan 9 Kesalahan Ini saat Traveling ke Paris