Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Musisi, G-Dragon mengungkapkan kesedihannya untuk merespons tragedi Festival Halloween Itaewon pada Sabtu, 29 Oktober 2022 yang menewaskan 156 orang. Anggota BIGBANG itu mengunggah gambar kumpulan awan di langit hitam empat hari lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"#PrayforItaewon. Beristirahatlah dalam damai dan turut berduka cita teramat dalam untuk keluarga. Semoga cepat sembuh bagi korban luka-luka," tulis rapper itu pada keterangan unggahannya itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain di halaman Instagramnya, G-Dragon juga membuat unggahan di Instagram Storynya. Bedanya, dia mengunggah gambar bunga Daisy atau di Indonesia disebut bunga aster, yang kehilangan kelopaknya untuk mengungkapkan kedukaannya. "#PrayforItaewon...29.10.2022".
Bunga Aster yang Kontroversial Itu...
Unggahan bunga aster ini, alih-alih menimbulkan simpati dari netizen, justru muncul pro dan kontrak. Musababnya, bunga daisy merupakan ikon lini fashion miliknya, Peaceminusone.
Beberapa netizen menganggap G-Dragon tidak peka lantaran memasukkan desain merk pribadinya dalam unggahan duka. Menurut netizen, ia seharusnya mengesampingkan egonya untuk menumpang promosi merk pada unggahan yang membahas sebuah tragedi kemanusiaan.
Kalimat tajam pun dilontarkan netizen kepada musisi yang pernah dikabarkan hendak hengkang dari BIGBANG itu. "Sepertinya dia menggunakan peristiwa tragis untuk mempromosikan mereknya." "Apakah dia benar-benar harus menggunakan desain merknya?" "Bahkan ini dianggap seni?" "Saya kira baginya, kematian orang lain hanyalah kesempatan lain untuk memamerkan identitasnya." "Murah baginya untuk menggunakan ini untuk merknya." "Apakah bunga aster ada hubungannya dengan Itaewon?"
Tapi, banyak juga netizen yang beranggapan tak ada yang salah dengan unggahan pria berusia 34 tahun ini. "Aku tidak punya opini apapun atas unggahan G-Dragon ini." "Apa yang salah dengan tindakan itu?" "Beneran, aku tidak punya pikiran julid soal ini.
Festival Halloween Itaewon sudah berlangsung bertahun-tahun di kawasan yang sudah tiga kali menjadi latar drama Korea tersebut. Para remaja berkumpul di salah satu gang di Itaewon untuk merayakan Halloween dengan berbagai kostum mereka. Tapi hari itu, perayaan itu berubah menjadi duka kala yang datang benar-benar menyesaki jalanan. Korban yang kebanyakan remaja itu tewas karena sesak dan terhimpit. Salah satu yang menjadi korban adalah aktor, Lee Jihan, yang seharusnya selamat lantaran berhasil keluar, tapi kembali ke kerumunan untuk menyelamatkan gadis kecil yang dilihatnya terhimpit.
ALLKPOP | INSTAGRAM G-DRAGON