Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyebab kematian Matthew Perry akhirnya terungkap. Menurut laporan autopsi yang dirilis pada Jumat, 15 Desember 2023 waktu setempat, bintang Friends itu meninggal karena efek akut ketamine.
Faktor penyebab kematian Matthew Perry lain yang disebutkan juga adalah tenggelam, penyakit arteri koroner, dan efek buprenorfin. Matthew Perry dilaporkan bersih dari obat-obatan selama 19 bulan sebelum kematiannya, yang dianggap tidak disengaja.
“Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kematian Matthew Perry termasuk tenggelam, penyakit arteri koroner, dan efek buprenorfin (yang digunakan untuk mengobati gangguan penggunaan opioid). Cara kematiannya adalah kecelakaan," menurut laporan.
Matthew Perry Terapi Infus Ketamine 1,5 minggu sebelum Meninggal
Aktor 54 tahun itu ditemukan tertelungkup di bak mandi air panas atau jacuzzi yang bersebelahan dengan kolam renang di rumahnya di Los Angeles pada 28 Oktober 2023. Matthew Perry sedang menerima terapi infus ketamine sebagai pengobatan depresi, menurut pemeriksa medis. Sesi terakhirnya adalah 1,5 minggu sebelum dia meninggal.
"Ketamine dalam sistem tubuhnya pada saat kematian tidak mungkin berasal dari terapi infus tersebut, karena waktu paruh ketamin adalah 3 hingga 4 jam, atau kurang," kata petugas pemeriksa jenazah.
Apa itu Ketamine?
Ketamine adalah anestesi disosiatif yang memiliki beberapa efek halusinogen, menurut Badan Pengawas Obat AS. Ketamine dapat mendistorsi persepsi penglihatan dan suara serta membuat pengguna merasa terputus dan tidak terkendali, serta dapat menyebabkan keadaan sedasi (merasa tenang dan rileks), imobilitas, terbebas dari rasa sakit, dan amnesia.
Ketamine disetujui sebagai anestesi short-acting oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) pada tahun 1970-an. Dan pada 2019, Food and Drug Administration menyetujui obat semprot hidung yang disebut esketamine, yang berasal dari ketamine, sebagai obat depresi. Namun, obat ini juga dikonsumsi secara ilegal agar mabuk, karena dapat membuat orang menjadi santai atau tidak terikat.
Selama bertahun-tahun, banyak bintang telah terbuka tentang penggunaan ketamin untuk secara khusus mengobati kecanduan di masa lalu, termasuk Lamar Odom untuk mengatasi masalah penyalahgunaan obat dan Sharon Osbourne yang mengalami kecemasan.
PEOPLE | DAILY MAIL
Pilihan Editor: Beri Penghormatan, Jennifer Aniston Bagikan Pesan Terakhir dari Matthew Perry
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini