Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - YouTuber Jerome Polin mengungkapkan kebahagiaannya karena kisah hidupnya masuk ke halaman website kampusnya, Waseda University di Jepang. Bukan tanpa alasan, menurut Jerome, orang yang bisa masuk ke website tersebut adalah mereka yang menginspirasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Merasa kurang berprestasi dan menginspirasi, Jerome tidak pernah terpikir kisahnya bisa ditampilkan. “Aku gak pernah kepikiran bisa muncul di sini. Eh tapi beberapa waktu lalu dapet email dari pihak kampus kalo mau interview aku buat dimunculin di website. GA PAKE PIKIR LAMA, LANGSUNG GASSS WKWKWKW,” tulis Jerome disertai emotikon tertawa, di Instagramnya pada Rabu, 13 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Anggota grup pertemanan Waseda Boys ini mengunggah artikel yang ditulis dalam bahasa Jepang dengan judul Mimpinya Menjadi Menteri Pendidikan. Influencer Yang Menyatukan Indonesia-Jepang. “Terus salah satu quotesku dimasukkin: 'Berapa kali pun gagal, harus bangkit.' MANTAP BANGET GAK SIH huaaa,” tulisnya lagi.
Ia lalu menceritakan pengalaman awalnya menjadi mahasiswa di Waseda University untuk program Bahasa Jepang. Menjadi satu-satunya orang Indonesia, Jerome mengaku mengalami masa tidak dikenal siapapun sampai akhirnya bisa dianggap menginsipirasi. “Bahkan bisa membawa nama Indonesia lewat karya. Puji Tuhan!! Semuanya karena berkat Tuhan,” tulis YouTuber yang dikenal dengan laman YouTubenya, Nihingo Mantappu ini.
Jerome mendapatkan beasiswa penuh selama berkuliah di Jurusan Matematika di Waseda University. Kebahagiaanya ini ia bagi dengan semua yang telah mendukung dan mendoakannya. Pemilik usaha minuman Menantea ini menuliskan cinta untuk semuanya. “MANTAPPUJIWA!! #ceritanyajerome,” tulis Jerome.
Unggahan Jerome ramai dikomentari oleh rekan-rekannya sesama konten kreator. “Keren banget, congratulations,” tulis Matcha Mei. “Keren, proud of u bro,” tulis Cindy Monika. “Keren, saya dulu juga masuk website kampus, masuk list yang belum balikin buku perpustakaan,” tulis Ridwan Hanif.
Beberapa waktu lalu, Jerome menceritakan pengalamannya selama menjadi YouTuber. Mahasiswa asal Indonesia yang tengah berkuliah di Jepang ini sangat menjaga konten-kontennya. Jerome yang berhasil masuk dalam Forbes 30 Under 30 Asia pada April lalu ini lebih sering membuat konten menghibur dan mengedukasi untuk jutaan subscribersnya. Tidak dipungkiri konten settingan dan penuh drama akan lebih mencuri perhatian, namun Jerome memilih untuk tetap pada prinsipnya.
"Kalo sampe ngefake atau bohongin penonton, gak pernah. Justru aku anti banget sama yang kayak gitu," tulis Jerome di Instagram Story pada Jumat, 20 Agustus 2021 saat menjawab pertanyaan netizen. Konten yang hangat dan cara Jerome Polin mengenalkan budaya Indonesia kepada kawan-kawan Jepangnya itu disukai banyak orang.
DEWI RETNO