Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Grup musik rock Slank telah menyatakan dukungan untuk pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. Dukungan Slank ini dinamai Revolusi Cinta. Saat ini Slank sedang menggarap lagu untuk mendukung Ganjar-Mahfud berjudul Salam Metal.
"Dengan kami membuat lagu baru, merekam musik, itu ada energi yang mendorong kami semakin yakin. Bahwa, kami harus menyatakan diri dan kami mulai di Potlot untuk mendeklarasikan Pak Ganjar dan Mahfud. Lagunya Salam Metal," kata Kaka.
Sikap Slank mulai ikut-ikutan menyuarakan dukungan untuk calon penguasa sudah kentara sejak tahun 2012. Waktu itu bermula dari kekaguman mereka terhadap Joko Widodo atau Jokowi yang kala itu Wali Kota Surakarta akan menuju kepemimpinan di DKI Jakarta. Berikut rangkuman pemberitaan Tempo.
1. Mendukung Jokowi Gubenur DKI Jakarta
Pada 2012, anggota Slank, Ridho, Abdee, Bimbim mendukung Jokowi dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Kala itu, menurut mereka dukungan bukan atas nama Slank. Tapi, masing-masing anggotanya. “Saya secara pribadi mendukung Pak Jokowi,” kata gitaris Slank Ridho di markas Slank, Gang Potlot III, Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin 16 April 2012.
Waktu itu, drummer Bimbim pernah menyampaikan kepada Jokowi untuk maju pemilihan Gubernur Jakarta. “Dua tahun lalu waktu di Solo, saya ingat banget ngomong, ke Jakarta saja jadi gubernur Jakarta,” katanya. Bimbim yakin Jokowi bakal menang di Jakarta,
Gitaris Abdee berkeyakinan kalau Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta bisa mengatasi persoalan utama kemacetan dan banjir. “Saya pikir Jokowi bisa, kalau dia jadi gubernur,” katanya.
Saat itu Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
2. Dukungan untuk Jokowi dan Jusuf Kalla
Pada 2014, Slank mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Dukungan itu mereka sampaikan di kediaman Jusuf Kalla di Dharmawangsa, Jakarta Selatan, yang mengundang mereka untuk sarapan lontong sayur. "Kami bulat memilih pasangan Jokowi dan JK," ujar gitaris Slank, Abdi Negara alias Abdee, Senin, 2 Juni 2014.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Abdi mengatakan pilihan ini sekaligus jawaban bagi banyak orang yang bertanya mengapa Slank ikut-ikutan politik. "Kami memang selalu berpolitik lewat lagu," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dikutip dari Antara, Slank tampil di Konser Salam 2 Jari sebagai bentuk dukungan kepada pasangan capres dan cawapres Jokowi-JK di Gelora Bung Karno, pada Sabtu 5 Juli 2014.
3. Konser Mendukung Ahok
Slank beserta sejumlah musisi Indonesia mempersembahkan konser dukungannya untuk Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat. Namanya, Konser Gue 2 yang diadakan di Ex-Driving Range Senayan, Jakarta Pusat.
"Nurani yang menggerakkan kami di sini, bukan uang. Ini baru satu Ahok, negeri ini butuh orang pemberani dan jujur seperti Ahok," kata Bimbim di Gang Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Februari 2017.
4. Slank Mendukung Jokowi dan Ma’ruf Amin
Pada Pilpres 2019, Slank mendukung Jokowi dengan pasangan Ma’ruf Amin. Waktu itu, Kaka Slank tidak secara khusus meminta para Slankers memilih Jokowi. Ia berharap agar para penggemar tidak golput. “Slankers juga banyak umur milenial yang jumlahnya sekitar 5 juta suara. Jadi gue bilang, suara lu itu ngaruh,” ujarnya pada 12 Februari 2019. Slank menyatakan dukungan untuk Jokowi melalui Konser Putih Bersatu Menuju Kemenangan Indonesia Maju di GBK pada 13 April 2019.
5. Mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md
Slank mennyatakan dukungannya kepada pasangan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim mengatakan dukungan itu bertema Revolusi Cinta.
"Hari ini kami deklarasi bahwa Slank mendukung Ganjar-Mahfud. Hari ini kami juga izin, menamai (deklarasi ini) dengan nama Revolusi Cinta. Niscaya ketika menang jadi presiden bisa dijalani," kata Bimbim Slank saat deklarasi di Gang Potlot, Kalibata, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 Januari 2024.
KHUMAR MAHENDRA | ADITYA BUDIMAN | DINI TEJA | ANINDYA LEGIA PUTRI | YUNI ROHMAWATI | ANTARA