Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Saat Megawati Ikut Berjoget di Lagu Orkes Sakit Hati Slank

Slank yang hadir di kampanye terbuka Ganjar-Mahfud di Bandung ikut menyumbangkan lagu dan mengajak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berjoget.

21 Januari 2024 | 18.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan grup musik kawakan, Slank, di kampanye terbuka pasangan Ganjar-Mahfud di Bandung, Jawa Barat, membuat kejutan. Saat tampil membawakan lagu Slank berjudul "Orkes Sakit Hati", Kaka tiba-tiba berhenti bernyanyi dan menyapa para penonton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Tunggu-tunggu, ada wanita spesial yang saya mau ajak joget," kata Kaka lalu berjalan ke arah kursi penonton di atas panggung tempat elite partai pengusung dan TPN Ganjar-Mahfud duduk. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kaka kemudian menghampiri Megawati Soekarnoputri dan meminta kesediaan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP  itu untuk berjoget. 

Megawati yang memakai baju hitam dan kaca mata hitam nampak terkejut dan langsung tertawa. Megawati kemudian menyambut uluran tangan Kaka dan keduanya kemudian bergoyang ke tengah panggung. 

Kaka lalu menggandeng tangan Megawati, keduanya berjalan sampai ke ujung panggung sambil berjoget dan menyapa masyarakat di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, pada Ahad, 21 Januari 2023 itu. 

Sekonyong-konyong, pucuk pimpinan partai koalisi Ganjar-Mahfud ikut berjoget. Disusul juga oleh Ganjar dan Siti Atikoh serta Alam Ganjar. 

Seusai tampil berjoget dengan Slank, Megawati menyampaikan kalau dirinya sudah tua agar jangan diajak berjoget. "Tadi ibu sampaikan ke Slank, saya ini sudah nenek-nenek loh, jangan diajak joget," kata Megawati. 

Kemudian, Megawati menyebut kedatangan dirinya dalam kegiatan itu karena ingin mengingat sosok bapaknya, yaitu Presiden Sukarno. Megawati mengatakan sejak 16 tahun, Sukarno berkeliling Bandung sampai ke Sukamiskin untuk berdialog dengan masyarakat dan mengusung kekuatan untuk kemerdekaan Republik Indonesia.

"Nah, di sini, Bung Karno dari umur 16 tahun sudah keliling, karena beliau yakin kalau masyarakat Jawa Barat diberi pengertian, maka kemerdekaan pasti akan bergema ke tempat lain. Jadi mau tolong ibu tidak? Menangkan Ganjar-Mahfud," kata Megawati. 

Tak hanya Megawati, kampanye terbuka Ganjar-Mahfud  ini juga dihadiri langsung oleh  Ketum Hanura, Oesman Sapta Odang; Ketum PPP, Muhamad Mardiono; Menteri Pendayagunaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga; Ketua TPN, Arsjad Rasjid; dan Wakil Ketua TPN, Jenderal  (Purn.) Andika Perkasa.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus