Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Mengintip Rumah Rahasia Bapak Bom Atom Oppenheimer di New Mexico

J. Robert Oppenheimer menempati rumah itu saat terlibat Proyek Manhattan di laboratorium di Los Alamos untuk membuat senjata nuklir.

2 Agustus 2023 | 21.00 WIB

Oppenheimer House (nps.gov)
Perbesar
Oppenheimer House (nps.gov)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Film Oppenheimer karya sutradara Christopher Nolan jadi topil yang ramai diperbincangkan sejak tayang di bioskop 19 Juli 2023. Film biopik ini menceritakan sosok fisikawan ternama dan penggagas The Manhattan Project yang memiliki peran penting dalam sejarah Perang Dunia II, J. Robert Oppenheimer

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Oppenheimer adalah seorang fisikawan teoretis dan juga disebut sebagai bapak bom atom. Dia bekerja sebagai instruktur di UC Berkeley dari 1929 hingga 1943 sebelum akhirnya ia pindah ke Los Alamos, New Mexico, untuk berpartisipasi dalam misi rahasia negara, Proyek Pembangunan Manhattan, senjata nuklir pertama.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada 1943, Oppenheimer ditunjuk sebagai kepala Proyek Manhattan di laboratorium di Los Alamos. Ia memutuskan  pindah ke Los Alamos bersama dengan istrinya Kitty dan kedua anaknya Peter dan Toni dari 1943 hingga 1945. Di sana dia menempati sebuah rumah sederhana.

Rumah, yang kini dikenal dengan nama Oppenheimer House atau Rumah Oppenheimer, dibangun pada 1929 untuk melayani Sekolah Peternakan Los Alamos, sebelum Proyek Manhattan mengambil alihnya. Karena sejarahnya, rumah yang ada di dalam Manhattan Project National History Park itu dilindungi pemerintah Amerika Serikat. Banyak wisatawan yang mendatangi rumah tersebut untuk melihat kehidupan ilmuwan pencipta bom atom itu. 

Rumah ini terlihat sangat mungil dan sederhana yang terbuat dari dinding batu. Di dalam rumah tersebut terdapat tempat perapian, rak buku, kamar, dan sofa.

Oppenheimer suka sekali berpesta di rumah itu. Undangan-undangan pesta makan malam Oppenheimer paling didambakan di masa perang dalam komunitas Los Alamos. Di pesta yang diadakannya tersebut, para ilmuwan dapat beristirahat sejenak dari pekerjaan mereka yang top secret alias sangat rahasia.

Namun, Oppenheimer tidak lama tinggal di Los Alamos, karena ia harus kembali lagi ke California.

Setelah Oppenheimer, rumah ini sempat ditempati oleh pasangan Helene dan Jerry Suydam. Namun, kini rumah bekas Oppenheimer itu sudah diberikan ke Los Alamos Historical Society untuk dirawat dan dilestarikan sebagai museum yang dibuka untuk umum. Tetapi untuk sekarang rumah tersebut hanya bisa dilihat dari luar. 

DWI NUR AZIZAH | LOSALMOSHISTORY | INSIDER | NPS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus