Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seleb

Persahabatan BB King dan Elvis Presley Terungkap dalam Film Elvis, Siapa Dia?

Melalui film Elvis, sutradara Baz Luhrmann menampilkan hubungan Elvis Presley dengan musisi BB King. Berikut profil musisi blues King.

3 Maret 2024 | 20.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar
BB King. wikipedia.org

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pada film Elvis, Baz Luhrmann juga mengisahkan Elvis yang tumbuh di komunitas kulit hitam dengan latar belakang keluarga miskin di Tupelo, Mississippi. Di sana, ia menemukan inspirasi dalam bermusik. 

Mengacu screenrant, pada 1948, Elvis Presley dan keluarganya pindah ke Memphis menuju sebuah kompleks apartemen dekat Beale Street. Saat di tempat baru tersebut, Elvis bertemu dengan BB King dan menjalin kedekatan. King pun memberikan saran kepada Elvis tentang industri musik. Namun, kedekatan Elvis dan King menjadi perdebatan di dunia nyata.

Profil B. B. King

BB King lahir pada 16 September 1925, di dekat Itta Bena, Mississippi, Amerika Serikat. Ia merupakan gitaris dan penyanyi yang menjadi tokoh utama dalam pengembangan blues dan menginspirasi musisi populer di dunia, termasuk Elvis.

King dibesarkan dengan pengaruh musik gospel di gereja. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan memainkan gitar string tunggal dengan vibrato yang khas. Gaya King dalam bermain gitar dipengaruhi oleh T-Bone Walker, pemain blues, dan gitaris jazz (Django Reinhardt dan Charlie Christian). Tidak hanya mahir memainkan gitar, ia juga sempat bekerja sebagai DJ di Memphis. Saat itulah, ia mendapat julukan B.B. yang berarti Blues Boy.

Menurut Britannica, setelah pada 1951 membuat rekor hit 3 O'Clock Blues, King memulai tur yang hampir terus menerus dilakukan di seluruh dunia. Ia pun berhasil menjadi penyanyi blues legendaris dengan lagu hits miliknya, seperti Woke Up This Morning (1953), Every Day I Have the Blues, dan Sweet Sixteen

Pada 1969, King merilis The Thrill Is Gone yang berhasil memenangkan Grammy Awards pertamanya. Lalu, pada akhir 1960-an, gitaris rock memperkenalkan King dan gitarnya, Lucille kepada publik kulit putih secara lebih luas yang sampai telah mendengar blues dalam versi turunan. Namanya semakin melambung, ia terus melakukan tur tanpa henti yang memperkuat klaimnya atas gelar raja blues. 

King juga selalu tampil dalam tangga lagu Billboard sampai pertengahan 1980-an. Album studio terkuatnya di era tersebut adalah Live in Cook County Jail (1971). Pada masa tersebut, ia juga meraih beberapa penghargaan, seperti anggota kelas perdana yang dilantik ke Blues Hall of Fame pada 1980 dan pemenang Grammy Award 1987 untuk prestasi seumur hidup. 

Setelah pada 1990-an sampai 2000 King banyak melakukan kolaborasi dengan beberapa artis untuk memadukan beragam genre musik dengan blues, pada 2008, ia kembali ke akar. Saat itu, ia merilis One Kind Favor yang berupa kumpulan lagu era 1940-an dan 1950-an, termasuk blues klasik milik John Lee Hooker dan Lonnie Johnson. Masih pada tahun yang sama, BB Museum King dan Delta Interpretive Center dibuka di Indianola, Mississippi yang didedikasikan untuk musik King dan pengaruhnya. 

Pada Oktober 2014, King yang ketika itu berusia 89 tahun jatuh di atas panggung selama pertunjukan di House of Blues Chicago. Ia didiagnosis dehidrasi dan menderita kelelahan. Ia pun menjalani perawatan di rumah sakit.

Berdasarkan Biography, saat dalam perawatan rumah sakit, BB King meninggal dalam tidurnya pada 14 Mei 2015, di Las Vegas, Nevada. Meskipun telah tiada, sosok yang muncul dalam film Elvis meninggalkan warisan musik abadi.

Pilihan Editor: Priscilla Presley Menangis Bicarakan Elvis Presley di Venice Film Festival

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus