Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

SBY: Titiek Puspa Maestro Lintas Generasi

Titiek Puspa, musisi lintas generasi. Dia maestro di bidang seni dan kebudayaan.

11 April 2025 | 11.28 WIB

Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono menyebut Titiek Puspa sebagai musisi lintas generasi, yang meninggal di usia 87 tahun. SBY menyampaikan itu di rumah duka, Jalan Pancoran Timur Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat, 11 April 2025. TEMPO/Ihsan Reliubun.
Perbesar
Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono menyebut Titiek Puspa sebagai musisi lintas generasi, yang meninggal di usia 87 tahun. SBY menyampaikan itu di rumah duka, Jalan Pancoran Timur Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat, 11 April 2025. TEMPO/Ihsan Reliubun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden keenam, Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan kepergian penyanyi Titiek Puspa merupakan kehilangan bagi bangsa Indonesia. "Kita kehilangan seorang pahlawan kebudayaan, kalau boleh saya mengatakan begitu," katanya kepada wartawan di rumah duka, Jalan Pancoran Timur Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat, 11 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut SBY—sebutan akrab Susilo, Titiek mengabadikan kehidupannya untuk dunia seni, budaya, dan bahkan sosial. "Dia boleh disebut seorang maestro, musisi, seniman lintas generasi," ujarnya. 

Jejak Karier Titiek Puspa Bergulir dari Masa ke Masa

Karier Titiek sebagai seniman, menurut SBY, bergulir dari masa ke masa. Ia memulai karier dari era Presiden Soekarno, berlanjut ke Soeharto, B.J. Habibie, Abdul Rahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, SBY, Joko Widodo, hingga Presiden Prabowo Subianto.

"Kami mengenal keteduhan, dan pesan-pesan moral yang disampaikan almarhumah, sewaktu bersama-sama kami dulu, terutama melalui dunia seni dan kebudayaan," ucap dia.

Selama sepuluh tahun menjabat presiden, SBY menjelaskan, ia dan Titiek terlibat di berbagai acara kebudayaan. "Beliau sepertinya tidak pernah lelah mengabadikan diri untuk Indonesia tercinta melalui seni dan kebudayaan," ujarnya.

Selalu Memberikan Wejangan agar Menghargai Orang Lain

Penyanyi Dewi Yull yang melayat semalam menuturkan, Titiek merupakan seniman serba bisa yang selalu menularkan ilmu kepada generasi setelahnya. Ia mengaku mendapatkan wejangan dari Titiek Puspa agar menjaga diri dan menghargai orang lain. "Saya disuruh banyak baca buku, harus tahu banyak informasi," kata Dewi, kepada wartawan, Kamis malam, 10 Januari 2025. 

Dia menyatakan Titiek bukan hanya seniman tetapi seorang guru bagi Dewi. "Setelah ibu saya, jasa beliau saya besar dalam mengantarkan saya berkarier sebagai penyanyi hingga main film," ucap Dewi, pemeran film horor Hidayah, mengenang jasa Titiek selepas melayat di rumah duka.

Titiek Puspa lahir di Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan pada 1 November 1937. Meskipun lahir di Kalimantan Selatan, ia memiliki darah Jawa dari orang tuanya, yakni Tugeno Puspowidjojo dan Siti Mariam.

Penyanyi legendaris, Titiek Puspa meninggal di usia 87 tahun pada Kamis, 10 April 2025 pukul 16.25. Titiek Puspa tutup usia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Medistra karena mengalami pendarahan otak.

Ihsan Reliubun

Menjadi wartawan Tempo sejak 2022. Meliput isu seni dan budaya hingga kriminalitas. Lulusan jurnalistik di Institut Agama Islam Negeri Ambon. Alumni pers mahasiswa "Lintas"

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus