Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seleb

Roberta Mancino: Model, Atlet Skydiving, Pemain Film xXx: The Return Xander Cage

Roberta Mancino pernah menjadi seorang model Italia, sebelum menjadi atlet skydiving dan pemain film. Ini profilnya.

7 Februari 2022 | 13.45 WIB

Roberta Mancino memulai karirinya dalam dunia model saat berumur 16 tahun, kemudian terjun kedunia Skydiving dan akhirnya mencoba masuk kedalam air pada tahun 2009. Model ini disebut sebagai wanita cantik yang pemberani dan serba bisa. dailymail.co.uk
Perbesar
Roberta Mancino memulai karirinya dalam dunia model saat berumur 16 tahun, kemudian terjun kedunia Skydiving dan akhirnya mencoba masuk kedalam air pada tahun 2009. Model ini disebut sebagai wanita cantik yang pemberani dan serba bisa. dailymail.co.uk

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Roberta Mancino adalah seorang skydiver atau penerjun payung asal Italia. Ia juga merupakan pelatih skydiving kelas dunia dalam ruangan. Ia tercatat  telah melakukan lebih dari 7.000 kali terjun payung dan berhasil memenangkan beberapa penghargaan dan rekor dunia. Bahkan, mantan model majalah dewasa itu empat kali melakukan terjun payung dalam kondisi telanjang bulat. Pada kesempatan ke lima percobaan, parasutnya gagal terbuka di tengah lompatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip situs Indoor Skydiving World, pada 2010 Roberta Mancino dinobatkan sebagai atlet wanita terseksi dunia oleh Majalah Men’s Fitness. Ia juga dikenal karena kiprahnya sebagai pemain film di xXx: The Return Xander Cage (2017), Isolated (2013) dan Iron Man 3 (2013).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Wanita kelahiran Anzio, Italia pada 3 Agustus 1980 itu memulai karir model ketika berusia 16 tahun. Perlahan ia mulai berhenti dari pekerjaan sebagai model dan beralih ke dunia skydiving. Roberta Mancino melakukan skydive pertamanya pada 2000 di Latina, Italia.  Semenjak latihan pertama, wanita dengan tinggi 176 cm it uterus mencari tempat berlatih yang menurutnya sesuai dan cocok.

Melansir laman Skydive Perris, ia membayangkan bisa terbang layaknya seorang penerjun payung semenjak masih kecil. Mimpi itu pun terwujud, wanita itu pindah ke negara lain untuk mempelajari terbang bebas dan gaya bebas. Pekerjaan sebagai modeling hanya dilakukannya sesekali, tidak sering.

Ia banyak melakukan atraksi menegangkan saat terjung payung. Di musim panas, Roberta Mancino lebih sering melakukan base jumping. Selain itu ia juga sering melakukan aksi terbangnya dengan melintasi terowongan. Bahkan, ia mencetak rekor dengan terbang di antara dua gedung pencakar langit di Panama. Layaknya tupai terbang, Roberta mengenakan pakaian wingsuit yang mirip tupai bersayap.

Ia mengaku juga menyukai aktivitas terbang mengenakan wingsuit lantaran baginya itu adalah hal yang baru. Hal itu karena biasanya ia justru mengenakan pakaian ikonik yang seksi dan santai saat melakukan aksi terjun payung. “Ya saya suka menerbangkan wingsuit karena sangat baru bagi saya. Kita bisa terbang bebas dan bergerak. Jadi, posisi ini cenderung terbang, bukan jatuh,” ungkapnya.

Roberto Mancino menyukai lansekap bawah laut dari atas. Selain itu, dengan melakukan terjun payung ia juga bisa menyaksikan aktivitas manusia yang beragam di kota metropolis.

RISMA DAMAYANTI 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus