Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kilang Pertamina Balikpapan Genjot Produksi 360 Ribu Barel per Hari

Proyek TA Revamp diperkirakan berlangsung selama 58 hari. Progres pekerjaan telah 50 persen.

8 Maret 2024 | 17.07 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - PT Kilang Pertamina Internasional atau KPI Unit Balikpapan melaksanakan proyek perawatan kilang berkala atau Turn Arround (TA) Revamp untuk menaikkan kapasitas produksi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada perawatan ini akan dilakukan integrasi proses operasi unit kilang yang sudah ada dengan unit kilang baru yang merupakan bagian dari program pengembangan kilang RDMP Balikpapan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan, karena terjadi peningkatan produksi dari 260 ribu barel per hari menjadi 360 ribu barel perhari.

Proyek TA Revamp yang diperkirakan berlangsung selama 58 hari ini, sampai saat ini berhasil memenuhi target pengerjaannya. “Progres pelaksanaan TA Revamp ini sesuai target,” ujar General Manager PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho dalam sambutannya pada kegiatan Grand Toolbox Meeting.

Progres pelaksanaan TA Revamp Kilang Pertamina Unit Balikpapan sampai saat ini telah mencapai 50 persen. Selain itu, terdapat 51 lingkup pekerjaan atau titik sambungan yang dilakukan bersama antara PT KPI Unit Balikpapan dan PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB).

Pada Grand Toolbox Meeting ini, Bayu kembali mengingatkan seluruh pekerja mengutamakan aspek keselamatan. Selalu memakai APD lengkap, bekerja dengan prosedur yang tepat, serta menggunakan alat yang sudah diinspeksi. “Lakukan pengawasan bersama. Kita juga harus peduli sama yang lain. Kanan, kiri, depan, belakang itu saudara kita satu tim, kita ingin mereka juga selamat,” ucapnya.

Senada, Manager HSSE PT KPI Unit Balikpapan, Binsar Butar Butar juga menegaskan pentingnya bersiap sebelum memulai pekerjaan. “Pastikan identifikasi bahayanya. Tentukan mitigasinya, kemudian upayakan semua risiko dapat terkendali,” kaa Binsar.

Salah satu peserta Grand Toolbox Meeting dari PT Panca Putra Mulia, Hari Purwanto, berbagi tentang risiko yang dia hadapi saat bekerja dan cara mengantisipasinya.

Bekerja di HSC kolom C120, Hari dan timnya melakukan mitigasi dengan mengenakan full body harness untuk bahaya bekerja di ketinggian. Ihwal antisipasi benda jatuh, diamankan jangan letakkan barang di pinggir, diikat atau dimasukkan ke dalam karung.

“Kemudian untuk mitigasi ruang terbatas kekurangan oksigen, kita dapat mengenakan masker oksigen dan lakukan gas tes terlebih dahulu,” tutur Hari.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, proses transisi dari kilang eksisting ke kilang baru merupakan proses yang rumit, sehingga diperlukan kehati-hatian.

"Kita harapkan prosesnya lancar sehingga nanti bisa selesai sesuai target dan kilang Balikpapan akan menjadi kilang pengolahan terbesar yang dimiliki Indonesia dengan kapasitas 360 ribu barel per hari," kata Fadjar.

Sekilas informasi, Toolbox Meeting adalah salah satu kegiatan dalam upaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang rutin dan terencana sebelum dimulainya pekerjaan. Kegiatan ini sekaligus sebagai media koordinasi untuk menginformasikan segala sesuatu yang berkaitan tentang K3 kepada pekerja. Antara lain terkait informasi pejelasan prosedur, isu seputar K3 (kecelakaan kerja, temuan ketidak sesuaian), pelatihan singkat kepada pekerja dan info-info lainnya.

Grand ToolBox Meeting kali ini dihadiri oleh deretan manajemen, pekerja PT KPI Unit Balikpapan, pekerja bantuan antar-unit, serta mitra kerja pelaksana TA Revamp. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus