Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Manggala Agni Sigap Padamkan Karhutla di Riau

Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Provinsi Riau sudah ditangani Manggala Agni dan tim lainnya, baik dari TNI, POLRI, BPBD, serta perusahaan pemegang konsensi dibantu MPA dan masyarakat setempat.

4 Maret 2018 | 18.47 WIB

Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Dalkarhutla) KLHK - Manggala Agni, telah siaga lakukan groundchek dan pemadaman dini pada lokasi yang terpantau hotspot.
Perbesar
Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Dalkarhutla) KLHK - Manggala Agni, telah siaga lakukan groundchek dan pemadaman dini pada lokasi yang terpantau hotspot.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Dalkarhutla) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Manggala Agni dengan sigap melakukan pemadaman di beberapa titik kebakaran yang terjadi di Wilayah Riau. Pemadaman dilakukan bersama tim gabungan dari TNI, POLRI, Satgas Desa, Masyarakat Peduli Api (MPA), masyarakat dan juga perusahaan pemegang konsesi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Misalnya di Kabupaten Siak, sejak Kamis, 1 Maret 2018, Manggala Agni Daops Siak bersama MPA dan masyarakat setempat melakukan pemadaman di Desa Tuah Indrapura, Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak, dengan luas lahan terbakar sekitar 50 hektare. Api berhasil dikendalikan hingga padam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Selain di Desa Tuah Indrapura, pemadaman juga dilakukan di Desa Bunsur dan Desa Lalang, Kecamatan Sungai Apit. Kebakaran terjadi pada lahan gambut milik masyarakat seluas lebih kurang 65 hektare.

Di Kabupaten Kepulauan Meranti, pemadaman dilakukan di Desa Lukun (Dusun Anggrek), Kecamatan Tebing Tinggi Timur pada gambut yang merupakan lahan milik masyarakat dengan luas sekitar 300 hektare. 

Sementara di Dumai, pemadaman lanjutan dilakukan Manggala Agni Daops Dumai bersama TNI, POLRI, BPBD Kota Dumai, MPA dan masyarakat di Jalan Batu Bintang Ujung, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur, dengan luas area terbakar sekitar 3 hektare. 

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, KLHK Raffles B. Panjaitan menegaskan bahwa kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Provinsi Riau, seperti di Siak, Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan juga di Kota Dumai sudah ditangani Manggala Agni dan tim lainnya, baik dari TNI, POLRI, BPBD, serta perusahaan pemegang konsensi dengan dibantu MPA dan masyarakat setempat. Kebakaran yang terjadi segera diantisipasi oleh tim di lapangan agar tidak menimbulkan dampak kabut asap yang mengganggu.

“Upaya pemadaman dengan melibatkan berbagai unsur, baik pemerintah, swasta dan masyarakat, mempercepat upaya pengendalian karhutla. Inilah pentingnya membangun sinergi yang baik di tingkat tapak sehingga setiap kejadian karhutla dapat segera tertangani”, ujar Raffles. 

Dari laporan Satgas Dalkarhutla Provinsi Riau, sejumlah wilayah di Provinsi Riau Sabtu 3 Maret 2018, diguyur hujan dengan intensitas ringan sampai sedang. Turunnya hujan ini tentunya sangat membantu menurunkan potensi dan intensitas karhutla serta asap dampak karhutla. 

Sementara Pantauan Posko Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK pada hari yang sama pukul 20.00 WIB, berdasarkan satelit NOAA-19, terpantau enam hotspot, tiga titik di Riau, dan masing-masing satu titik di Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, dan Bangka Belitung. Adapun satelit TERRA-AQUA (NASA) menunjukkan tidak ada hotspot yang terpantau di wilayah Indonesia.(*)

Rifwan Hendri

Rifwan Hendri

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus