Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melakukan pengecekan langsung ke Pelabuhan Indah Kiat untuk memastikan kesiapan pelabuhan tersebut sebagai buffer zone atau area penyangga bagi Pelabuhan Merak, dalam rangka mengantisipasi potensi penumpukan kendaraan saat puncak arus mudik, pada Sabtu, 22 Maret 2025, di Merak, Banten.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Rencananya, jika area parkir di dermaga Pelabuhan Merak hampir penuh, kendaraan pribadi roda empat akan segera diarahkan ke Pelabuhan Indah Kiat sebagai area penyangga. Dengan begitu, diharapkan tidak terjadi penumpukan atau antrean panjang," ujar Menhub Dudy.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelabuhan Indah Kiat disiapkan sebagai alternatif parkir kendaraan kecil dari Jawa menuju Sumatera. Menhub memproyeksikan lonjakan kendaraan kecil di Pelabuhan Merak pada puncak arus mudik, 27-29 Maret 2025, yang diperkirakan mencapai lebih dari 30.000 kendaraan.
"Dengan kapasitas parkir Pelabuhan Merak sebesar 6.026 kendaraan kecil, serta kapasitas kapal mencapai 25.067 kendaraan kecil per hari, total kapasitas maksimal adalah 31.093 kendaraan per hari. Jika terjadi kelebihan, Pelabuhan Indah Kiat akan menjadi solusi penyangga," tambahnya.
Pelabuhan Indah Kiat memiliki luas tampungan 93.426 m² yang mampu menampung sekitar 2.072 kendaraan kecil. Selain itu, akses integrasi yang telah tersedia sejak tahun lalu diharapkan mempermudah proses pengalihan kendaraan dari Merak ke Indah Kiat.
"Kami juga menyiapkan buffer zone tambahan di Rest Area KM 13, KM 43, dan KM 68 di ruas tol menuju Merak, serta di kawasan Ciwandan, BBJ Bojonegara, dan Indah Kiat," kata Menhub.
Dalam kegiatan ini, Menhub didampingi oleh Dirjen Perhubungan Laut Antoni Arif Priadi, Plt Dirjen Perhubungan Darat Ahmad Yani, Wakil Direktur Utama PT ASDP Yossianis Marciano, dan Kapolsek KSKP Merak Junior Ignasius Andrean.(*)