Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, memaknai Hari Kemerdekaan Indonesia dalam konteks pemerintahan daerah dan pembangunan masyarakat. “Bagi saya, kemerdekaan adalah kemampuan mengambil keputusan yang terbaik bagi kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kemerdekaan, kata Risnandar, mencakup kebebasan mengembangkan program strategis berkelanjutan untuk pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat. Sebagai penjabat dia mengawal tugas-tugas administratif selama masa transisi pemerintahan hingga pemilihan wali kota definitif nanti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejak menjabat 22 Mei 2024, Risnandar bertekad menjaga stabilitas politik demi menciptakan suasana yang kondusif dan harmonis di kota berjuluk Kota Bertuah ini. “Sehingga pilkada dapat berjalan lancar,” ujarnya.
Dia berupaya memperbaiki sistem birokrasi dengan cara meningkatkan akhlak aparatur, melaksanakan kegiatan dan akuntabilitas keuangan yang berorientasi pada pelayanan masyarakat. Selain itu, menyiapkan fiskal keuangan yang cukup bagi kepala daerah terpilih untuk menjalankan visi dan misinya.
Risnandar berkomitmen melanjutkan program-program prioritas terkait pelayanan dasar serta pencapaian program standar pelayanan minimal (SPM). “Program yang saya laksanakan saat ini merupakan bagian dari upaya mendukung visi Indonesia Emas 2045,” kata pria kelahiran 6 Juli 1983.
Menurut dia, visi dan misi jangka panjang Kota Pekanbaru selaras dengan visi Indonesia Emas 2045 yang dituangkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Pekanbaru 2025-2045 dan dokumen RPJMD Kota Pekanbaru 2025-2029. “Kami mengajukan rumusan visi pembangunan Kota Pekanbaru untuk 20 tahun ke depan, yaitu sebagai Kota Agamis, Berbudaya, Maju dan Berkelanjutan,” tutur Risnandar.
Visi pembangunan Kota Pekanbaru 2025–2045 tersebut dapat terwujud dengan serangkaian misi, yaitu mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Kemudian mewujudkan ekonomi inklusif yang maju dan berdaya saing berbasis industri manufaktur, jasa dan perdagangan dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, berkualitas dan berdaya saing.
Lainnya, menyediakan infrastruktur perkotaan dan layanan transportasi publik yang berkualitas, andal dan ramah lingkungan; meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan resiliensi terhadap bencana dan perubahan iklim; mengarusutamakan budaya Melayu dan meningkatkan ketahanan sosial budaya masyarakat.
Pemerintah Kota Pekanbaru, kata Risnandar, berkomitmen mempercepat pembangunan infrastruktur yang berkualitas, memperkuat sistem pendidikan dan layanan kesehatan. Pemerintah juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui dukungan untuk UMKM dan ekonomi kreatif yang berinovatif.
Pemerintah Kota Pekanbaru memastikan keterlibatan aktif masyarakat dalam setiap tahap perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Dengan semangat gotong royong dan sinergi antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat dapat mewujudkan Pekanbaru sebagai kota yang nyaman, aman, dan berdaya saing tinggi.
“Tempat di mana setiap warga dapat merasakan kesejahteraan dan kemajuan yang merata,” kata Risnandar.
