Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
MEMO BISNIS - Untuk memastikan tepat sasaran penerima manfaat, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang menyalurkan sembako pasar murah dengan layanan antar ke rumah masing-masing penerima. Dari 1.006 Paket sembako yang tersedia, 606 paket disalurkan di Kampung Banjar Dewa dan 400 paket di Kampung Banjar Agung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seluruh biaya pengantaran ke penerima manfaat tersebut disubsidi Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang. Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang pun menggandeng Bulog Tulang Bawang untuk melaksanakan pasar murah di Balai Kampung Banjar Dewa, Kecamatan Banjar Agung, Selasa, 25 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang melaksanakan Pasar Murah ini sebagai salah satu bentuk perhatian dan kepedulian untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, sekaligus sebagai upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan di pasaran menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 1446 H," kata Bupati Tupang Bawang, Qudrotul Ikhwan.
Adapun dalam setiap paket sembako tersebut berisikan 5 kg Beras SPHP, 2 kg Gula Pasir, 2 liter Minyak Goreng, dan 1 kg Tepung Terigu. “Harga jual 1 paket sembako tersebut kami pastikan dibawah harga pasaran, karena memang tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang mampu," ujarnya.
Qudrotul juga menekankan kepada camat dan kepala kampung agar memastikan kesesuaian data calon penerima manfaat Pasar Murah. Hal tersebut sangat penting agar sembako yang dijual tidak dibeli oleh masyarakat yang tergolong mampu secara ekonomi.
"Saya berharap agar Pasar Murah ini sebagai sarana untuk semakin memperkuat solidaritas dan kepedulian kepada sesama. Adanya masyarakat yang semakin solid dan bersatu diharapkan akan menjadi elemen penting bagi lancarnya pembangunan daerah maupun dalam upaya menciptakan Tulang Bawang sebagai Kabupaten Udang Manis (Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, Sejahtera)," kata dia. (*)