Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Penjabat Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor dari Api Abadi Mrapen untuk Pekan Paralimpiade Nasional

Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana, melepas kirab obor Paralimpiade (Peparnas XVII) dari Api Abadi Mrapen. Obor diarak untuk menyemangati 4.625 atlet di Solo Raya.

28 September 2024 | 13.53 WIB

Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melepas torch relay atau kirab api obor Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII kepada atlet catur Rahmad di Grobogan, Jawa Tengah, pada Sabtu, 28 September 2024. Pemprov Jawa Tengah
Perbesar
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melepas torch relay atau kirab api obor Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII kepada atlet catur Rahmad di Grobogan, Jawa Tengah, pada Sabtu, 28 September 2024. Pemprov Jawa Tengah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO NASIONAL - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melepas torch relay atau kirab obor Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII, Sabtu, 28 September 2024. Nana mengambil api tersebut dari Api Abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, kemudian diberikan kepada atlet catur asal Kabupaten Grobogan, Rahmad.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Obor ini akan diarak selama dua hari, 28-29 September 2024. Dimulai dari Grobogan menuju Boyolali, berlanjut ke Karanganyar, Sukoharjo, dan diinapkan di Stadion Mahanan Surakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pengambilan api obor di Api Abadi Mrapen merupakan sebuah tradisi. Ini menandai awal dari rangkaian pagelaran Peparnas XVII di Solo Raya," kata Nana Sudjana.

Api Abadi Mrapen memiliki keterkaitan erat dengan berbagai acara berskala daerah, nasional, maupun internasional. Di antaranya Asian Games 2018, ASEAN Para Games 2011, dan ASIAN Para Games 2022.

"Api Mrapen ini simbol pantang menyerah dan tidak pernah padam untuk terus menggelorakan olahraga. Kita harapkan ini menjadi penyemangat atlet yang akan bertanding di Peparnas," katanya.

Nana menjelaskan, Peparnas XVII sebenarnya satu paket dengan penyelenggaraan PON Aceh-Sumut. Namun karena fasilitas di dua provinsi tersebut belum siap, maka lokasi dipindahkan ke Jawa Tengah, tepatnya di wilayah Solo Raya. "Kami menyambut dengan baik.  Ini merupakan kebanggan bagi masyarakat Jawa Tengah karena ditunjuk sebagai tuan rumah," jelasnya.

Perparnas XVII akan dibuka pada 6 Oktober 2024 di Stadion Manahan Surakarta. Mempertandingkan 20 cabang olahraga selama 7-13 Oktober 2024. Lokasi pertandingan tersebar di wilayah Surakarta, Boyolali, Karanganyar, dan Sukoharjo.

Nana memastikan bahwa Pemprov Jateng, Panitia Besar (PB) Peparnas XVII, dan pemerintah kabupaten/kota telah mengakselerasi pembenahan dan melengkapi fasilitas yang dibutuhkan. Mulai dari venue pertandingan, transportasi, penginapan, konsumsi, dan lainnya.

"Nanti akan ada 4.625 atlet dari 34 provinsi. Kami terus berbenah dengan mengoptimalkan waktu (persiapan) yang ada. Secara umum Peparnas XVII sudah siap digelar," kata dia. (*)

Sandy Prastanto

Sandy Prastanto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus