Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

FBI Awasi Pergerakan Presiden Donald Trump

Pergerakan Presiden Amerika Donald Trump diawasi oleh FBI. Tapi, tidak berarti Trump sedang di bawah penyelidikan.

9 Juni 2017 | 06.58 WIB

Presiden Donald Trump memblokir beberapa orang dari mengikuti akun twitter miliknya. Kredit: Arstechnica
Perbesar
Presiden Donald Trump memblokir beberapa orang dari mengikuti akun twitter miliknya. Kredit: Arstechnica

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Washington - Mantan Direktur Biro Investigasi Federal (FBI), James Comey, menyatakan pergerakan Presiden Amerika Donald Trump diawasi oleh FBI. Menurut Comey, Trump masuk dalam jangkauan investigasi FBI. "Namun tidak berarti dia sedang di bawah penyelidikan," katanya seperti dilansir New York Times, Jumat, 9 Juni 2017.


Simak: Donald Trump Pecat Direktur FBI

FBI sedang menyelidiki dugaan keterlibatan orang di lingkaran Trump terlibat dengan agen Rusia yang mencoba untuk mempengaruhi hasil pemilihan presiden tahun lalu. Comey mengatakan dirinya bertemu dengan Trump untuk membahas penyelidikan.

Comey mencatat isi percakapannya dengan Presiden. Dalam memo tersebut tercatat pernyataan Trump yang meminta menghentikan penyelidikan FBI yang melibatkan Penasehat Keamanan Nasional Michael Flynn itu. Comey sengaja mengambil catatan saat bertemu dengan Trump. Dia mencatat karena berpikir Presidennya akan berbohong.

Simak: Direktur Sementara FBI: Penyelidikan Trump-Rusia

Dia mengatakan dokumentasi juga dibuat karena baginya aneh untuk duduk bersama dengan Presiden, sendiri, dan membahas penyelidikan yang sedang berlangsung. Comey pernah menjabat sebagai penegak hukum di bawah kepemimpinan dua presiden sebelum Trump. "Kombinasi faktor-faktor tadi tidak terjadi baik saat dengan Presiden Bush maupun Presiden Obama," ujarnya.

Juru bicara Gedung Putih, Paul D. Ryan, memberikan penjelasan mengenai pembicaraan Presiden dan Comey. "Presiden Trump baru di pemerintahan. Dia mungkin tidak terbiasa dengan protokol yang dibangun antara DOJ, FBI, dan Gedung Putih," katanya.

NEW YORK TIMES | VINDRY FLORENTIN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ali Akhmad Noor Hidayat

Ali Akhmad Noor Hidayat

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus