Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ford berencana melakukan PHK pada 3.200 pegawainya di penjuru Eropa dan memindahkan sejumlah produksinya ke Amerika Serikat. Hal ini diungkap oleh Serikat IG Metall pada Senin, 23 Januari 2023, dengan menyebut tindakan itu akan mengganggu produksi Ford di penjuru Benua Eropa jika pemangkasan karyawan tetap dijalankan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ford adalah produsen pembuat kendaraan roda empat. Menurut IG Metall, Ford ingin memangkas hingga 2.500 karyawan di bidang pengembangan produksi dan PHK sampai 700 pegawai bidang administratif.
Pekerja menyelesaikan pembuatan APC Senator di pabrik kendaraan Roshel setelah menteri pertahanan Kanada mengumumkan pasokan 200 pengangkut personel lapis baja Senator ke Ukraina di Mississauga, Ontario, Kanada, 19 Januari 2023. Pengangkut personel lapis baja Roshel Senator, dibangun di atas sasis truk pikap besar Ford Motor Co F.N F-550 dengan baja balistik dan dilengkapi dengan kursi pelindung ranjau dan fitur keselamatan lainnya. REUTERS/Carlos Osorio
Karyawan Ford di Koln, Jerman, mengaku sudah dikabari soal PHK ini lewat rapat dengan dewan pekerja pada Senin, 23 Januari 2023. Salah satu pabrik Ford berada di Koln, di mana di sana mempekerjakan sekitar 14 ribu orang. Dari jumlah tersebut, 3.800 karyawan ekerja di pusat pengembangan di wilayah tetangga Koln, Merkenich.
Ford menolak berkomentar perihal ini dan hanya merujuk pada sebuah pernyataan yang diterbitkan pada Jumat, 20 Januari 2023, yang menyebutkan perubahan ke produksi mobil listrik telah membutuhkan perubahan struktural. Namun Ford tidak akan berkata lebih lanjut hingga rencana benar-benar di finalisasi.
Rencana PHK itu cukup mengejutkan mengingat pada tahun lalu, Ford mengumumkan mengucurkan investasi sebesar USD 2 miliar (Rp 30 triliun) untuk memperluas produksinya di pabriknya di Koln, yang saat ini memproduksi Ford Fiesta, sejumlah mesin dan transmisi untuk membuat sebuah model mobil listri di pasar besar.
Ford berencana membuat tujuh model baru mobil listrik, yang baterainya di buat di Jerman dan sebuah usaha patungan sel nikel di Turki sebagai bagian dari upaya mendorong agar mobil listrik semakin banyak di Benua Biru. Ford juga telah bermitra dengan Volkswagen untuk memproduksi 1,2 juta kendaraan buat produsen asal Jerman MEB dalam tempo enam tahun ke depan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Terpopuler Sepekan: Haji Amin Rugi Besar Usai Viral Pamer Rp 500 Triliun hingga Status Halal Mixue
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.