Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Keluarga Korban Jatuhnya China Eastern Airlines Berkumpul di Bandara

Keluarga korban jatuhnya pesawat China Eastern Airlines mulai mendatangi bandara Guangzhou Baiyun International.

22 Maret 2022 | 10.00 WIB

Wanita berjalan di bandara sebelum memasuki area di mana kerabat penumpang pesawat China Eastern Airlines Boeing 737-800 menunggu berita, di Bandara Internasional Guangzhou Baiyun di Guangzhou, provinsi Guangdong, Cina, Selasa, 22 Maret 2022. Video CCTV diduga detik-detik pesawat itu jauh telah beredar di media. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Perbesar
Wanita berjalan di bandara sebelum memasuki area di mana kerabat penumpang pesawat China Eastern Airlines Boeing 737-800 menunggu berita, di Bandara Internasional Guangzhou Baiyun di Guangzhou, provinsi Guangdong, Cina, Selasa, 22 Maret 2022. Video CCTV diduga detik-detik pesawat itu jauh telah beredar di media. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - China Eastern Airlines memastikan telah mengirimkan sebuah tim ke lokasi jatuhnya pesawat mereka dengan nomor penerbangan MU5737. Stasiun televisi milik pemerintah Cina mewartakan tidak ada WNA dalam pesawat naas tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berdasarkan data FlightRadar24, pesawat China Eastern Airlines dengan nomor penerbangan MU5737 meninggalkan Kota Kunming pada pukul 1.11 siang. Burung besi itu harusnya mendarat di Kota Guangzhou pada pukul 3.05 sore.

 

Kerabat penumpang pesawat China Eastern Airlines Boeing 737-800, menunggu kabar di area khusus di Bandara Internasional Guangzhou Baiyun di Guangzhou, provinsi Guangdong, Cina, Senin, 21 Maret 2022. Petugas telah mencapai lokasi jatuhnya pesawat untuk melakukan evakuasi. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins

 

Di Guangzhou Baiyun International Airport, pada Senin malam, 21 Maret 2022, keluarga korban, teman-teman dan mitra kerja para penumpang China Eastern Airlines MU5737, berkumpul.   

 

Seorang laki-laki bermarga Yan, mengatakan rekan kerjanya adalah salah satu penumpang dalam pesawat China Eastern Airlines MU5737. Yan tidak mau menyebut nama rekannya yang tewas dalam musibah itu, dia hanya menyebut rekannya itu baru berusia 29 tahun dan ibu korban sudah dikabari perihal ini.

 

“Ketika ibunya mengangkat telepon, dia langsung tersedak,” kata Yan, mengaku sangat berat menerima kabar ini.

 

Staf China Eastern Airlines sudah menyediakan fasilitas bagi keluarga korban yang ingin datang ke lokasi jatuhnya China Eastern Airlines MU5737. Pesawat bagi keluarga korban ini dijadwalkan terbang ke TKP pada Selasa, 22 Maret 2022, waktu setempat.

 

Badan penerbangan sipil Cina atau CAAC dan China Eastern Airlines menyebut ada 123 penumpang dan 9 awak pesawat dalam penerbangan China Eastern Airlines MU5737. Burung besi tersebut hilang kontak saat berada di Kota Wuzhou, Cina.

  

 

Sumber: Reuters

 

   

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.  

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus