Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Phineas Taylor Barnum, yang dikenal sebagai "P.T. Barnum", adalah seorang pengusaha, promotor, dan showman terkenal di Amerika Serikat pada abad ke-19.
Seperti dilansir dari laman connecticuthistory.com, Barnum dilahirkan pada 5 Juli 1810 di Bethel, Connecticut dan meninggal pada 7 April 1891 di Bridgeport, Connecticut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari laman britannica.com, pada saat ayahnya meninggal, Barnum masih berumur 15 tahun dan telah menanggung beban untuk menghidupi Ibu dan kelima saudaranya. Barnum pernah bekerja sebagai penerbit koran mingguan di daerah Danbury, Connecticut, yakni Herald of Freedom.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam pekerjaannya sebagai penerbit koran tersebut, Barnum tiga kali ditangkap atas perbuatan fitnahnya, sehingga tidak heran jika nantinya pada akhir hidupnya Barnum mendapat julukan sebagai pembuat hoaks terbesar di dunia. Pada 1829, Barnum menikahi perempuan berusia 21 tahun yang bernama Charity Hallett, yang kelak akan memberikannya 4 anak perempuan.
Pada 1834, Barnum pindah ke kota New York dan mulai menemukan gairahnya sebagai seorang penampil dengan berhasil mempersembahkan Joice Heth, seorang perempuan tua yang diklaim oleh Barnum berusia 161 tahun pada Jenderal George Washington. Namun demikian, ternyata hal tersebut merupakan berita palsu hasil rekaan belaka.
Museum Aneh-aneh
Namun, Barnum dikenal luas karena keterlibatannya dalam industri hiburan. Pada 1835, ia membuka museum pertamanya di kota New York. Museum ini menampilkan berbagai jenis barang aneh dan unik seperti barang antik, patung lilin, dan hewan peliharaan yang aneh.
Meskipun demikian pada 1868, Barnum memutuskan untuk menjual museumnya setelah kebakaran kedua kalinya menghanguskan semuanya, museum tersebut telah menarik sebanyak 82 juta pengunjung selama masa berdirinya. Nama-nama tenar pun sempat mengunjungi museum tersebut seperti Henry dan William James, Charles Dickens seorang novelis hebat, dan Pangeran Wales Edward VII.
Keberhasilan pertama Barnum dalam museum tersebut yakni dengan menampilkan “Putri Duyung Feejee”, yang lagi-lagi hanya sebagai rekaan belaka. Selanjutnya ada si kembar siam Chang dan Eng yang ternyata hanya seorang pria bertinggi 65 cm bernama Charles Stratton, yang menjadi hasil rekaan Barnum paling sukses karena mampu mengantarkannya keliling Amerika Serikat dengan pembiayaan dari Presiden Abraham Lincoln.
Selain itu, dalam puncak kariernya, Barnum dapat sering muncul di publik dengan mempromosikan dirinya sebagai ‘Pangeran dari Humbugs’ yang hidup di rumah besar seluas 7 hektar dengan 3 lantai di kawasan perumahan Bridgeport, Connecticut. Selain menjadi seorang penampil, Barnum juga pernah berkarier dalam politik sebagai dewan legislatif Connecticut dan Wali Kota Bridgeport.
Banting Setir Politisi
Selama kariernya menjadi politisi, Barnum melakukan perlawanan terhadap prostitusi dan diskriminasi terhadap warga kulit hitam. Selain itu, dalam kariernya sebagai politisi, pada 1855, Barnum menerbitkan buku biografinya yang ditulis sendiri dengan judul “The Life of P.T. Barnum” yang diklaim telah terjual sebanyak 1 juta eksemplar. Pada 1884 Barnum memutuskan untuk meletakan buku tersebut dalam properti milik publik sehingga siapa saja bisa mencetak dan menjualnya.
Barnum menjadi anggota Dewan Kota di Bridgeport, Connecticut dan terlibat dalam kegiatan amal seperti sumbangan untuk pendidikan. Selain itu, ia juga menjadi pendukung gerakan abolisi yang menentang perbudakan di Amerika Serikat.
Pada 1870, Barnum bergabung dengan Ringling Brothers untuk membentuk sirkus terbesar di Amerika Serikat, Barnum & Bailey Circus. Sirkus ini menampilkan atraksi yang spektakuler seperti akrobat, pertunjukan hewan, dan pertunjukan kuda. Barnum & Bailey Circus menjadi sangat populer dan berhasil menghasilkan keuntungan besar bagi Barnum.
Pada umurnya yang ke-81, Barnum menderita sakit parah dan meminta sebuah koran di New York untuk mempublikasikan kematiannya. Dua minggu setelahnya, Barnum meninggal di rumahnya yang berada di Connecticut, Amerika Serikat. Media Inggris, The Times of London mempublikasikan kematiannya dan memproklamirkan Barnum sebagai The Greatest Showman.
CONNECTICUT HISTORY | BRITANNICA
Pilihan editor : Legislator AS Janjikan Pelatihan Militer Bagi Taiwan Saat Kunjungi Taipei
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.