Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah lukisan sketsa gadis misterius menggunakan arang, yang telah membingungkan para ahli selama berabad-abad, kemungkinan dibuat oleh seniman terkenal dari abad pertengahan Leonardo da Vinci.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca:
Lukisan “Mona Vanna” atau lebih dikenal sebagai “Mona Lisa Telanjang”, telah lama diduga berasal dari studio lukisan da Vinci.
Namun, analisis lukisan ini di laboratorium yang dikelola Museum Louvre di Paris mengkonfirmasi bahwa da Vinci memang yang telah membuat lukisan itu.
Bentuk lukisan tangan dan tubuh dari lukisan arang itu memiliki kesamaan dengan lukisan Mona Lisa dan mungkin digunakan oleh da Vinci sebagai lukisan persiapan untuk membuat karya besarnya itu.
Video:
Mengutip pengamatan mikrokospis atas lukisan arang itu, laporan analisis menyebutkan bahwa lukisan Mona Vanna dilukis dari kiri atas ke arah kanan bawah. Ini mengindikasikan lukisan arang itu dibuat oleh seorang seniman bertangan kidal seperti da Vinci.
Lukisan arang itu dibeli oleh Duc d’Aumale pada 1862 dan disimpan di Museum Conde di Chateau de Chantilly, yang terletak sebelah utara dari Kota Paris.
Baca:
“Seniman besar dari Italia itu menghabiskan banyak waktu menyempurnakan karyanya,” kata Domaine de Chantill kepada Fox News. Analisis laboratorium menunjukkan lukisan arang itu diguanakn sebagai tracing (untuk mentransfer komposisi) untuk lukisan-lukisan yang kemungkinan dibuat di studionya,” begitu bunyi laporan laboratorium Museum Louvre.
Ukuran lukisan sketsa Mona Vanna ini nyaris sama besar dengan Mona Lisa, yang disimpan di Louvre. 2019 ini menandai 500 tahun meninggalnya da Vinci. Lukisan Mona Lisa Telanjang bakal ditampilkan secara khusus di Museum Conde pada pameran tahun ini berjudul “Leonardo da Vinci: A Mind in Motion”.