Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mahkamah Agung India turun tangan untuk menghentikan pembongkaran rumah dan toko ilegal di sekitar masjid di daerah mayoritas Muslim di New Delhi, dekat lokasi bentrokan antara umat Hindu dan Muslim akhir pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sedikitnya 20 orang ditangkap sehubungan dengan bentrokan yang meletus selama prosesi di sebuah festival Hindu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Polisi setempat dan anggota pasukan paramiliter terlihat hadir di Jahangirpuri, sebuah daerah perumahan keluarga Muslim berpenghasilan rendah, ketika buldoser menghancurkan toko-toko dan tembok.
Bentrokan komunal baru-baru ini di beberapa bagian India telah diikuti oleh upaya pembongkaran, yang menurut para kritikus merupakan upaya Perdana Menteri Narendra Modi dan Partai Bharatiya Janata (BJP) yang berkuasa untuk mengintimidasi 200 juta Muslim India.
Para pemimpin BJP dan kelompok Hindu garis keras yang berafiliasi dengan partai tersebut telah membela pembongkaran tersebut, dengan dalih penegakan hukum.
Sebuah panel tiga hakim memerintahkan penghentian pembongkaran di Jahangirpuri, yang dipimpin oleh otoritas sipil yang berafiliasi dengan BJP dan dilakukan di bawah perlindungan polisi dan pasukan keamanan.
Penangguhan, yang mengikuti petisi bahwa otoritas kota tidak memperingatkan pemilik toko lokal sebelumnya, akan tetap berlaku sampai sidang Kamis besok.
Deependra Pathak, seorang perwira polisi senior yang mengawasi pembongkaran, mengatakan pasukan dikerahkan untuk memastikan pihak berwenang dapat melakukan pekerjaan itu dengan aman.
Beberapa warga Muslim di lokasi tersebut mengatakan pemilik toko di daerah itu tidak diberi peringatan sebelumnya tentang operasi tersebut.
“Seluruh toko saya hancur. Peralatan, sepeda yang sedang diperbaiki semuanya hancur dalam pembongkaran itu,” kata seorang pria Muslim yang hanya menyebut namanya Ashu.
Sejumlah bentrokan agama skala kecil antara Hindu dan Muslim terjadi di India dalam beberapa pekan terakhir.
Awal bulan ini beberapa rumah dan toko dirobohkan di negara bagian Madhya Pradesh dan negara bagian Gujarat barat setelah kekerasan komunal pada hari festival Hindu lainnya. Kedua negara bagian diperintah oleh BJP.
Reuters