Profil Finnair, Maskapai Penerbangan Finlandia yang Timbang Penumpang

TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan Finlandia, Finnair menimbang penumpang bersifat sukarela dan anonim untuk memastikan pesawat tidak membawa beban melebihi batas maksimum yang ditetapkan.

Dilansir Sky News, penumpang akan ditimbang bersama bagasi jinjing mereka dan hanya agen layanan pelanggan di titik pengukuran yang dapat melihat berat totalnya. Data yang dikumpulkan kelak tidak akan dihubungkan dengan data pribadi penumpang.

Penimbangan sukarela sudah mulai dilakukan di gerbang keberangkatan Bandara Helsinki. Berat yang akan dihitung termasuk berat pesawat, bahan bakar, bagasi terdaftar dan kargo, katering di dalam pesawat, tangki air, serta penumpang. Penghitungan bobot penumpang dan bagasi jinjing menggunakan bobot rata-rata yang disediakan Otoritas Penerbangan Sipil (CAA).

Profil Finnair

Finnair adalah maskapai jaringan yang mengkhususkan diri melakukan penerbangan Eropa, Amerika Utara, dan Asia dengan pusat di Helsinki. Finnair didirikan pada 1 November 1923 sekaligus menjadi tanda salah satu maskapai penerbangan tertua yang terus beroperasi di dunia. Maskapai ini merupakan bagian dari aliansi oneworld.

Sebelum Finnair, maskapai penerbangan ini bernama Aero. Lalu, pada 1924 maskapai ini menerima pesawat pertamanya, Junkers F 13 buatan Jerman. Junkers merupakan pesawat amfibi yang dapat digunakan ketika ski musim dingin dan mengapung pada musim panas. Selama tahun pertamanya, Aero mengangkut penumpang sebanyak 269 orang.

Setelah perang pada 1946, Finlandia mengakuisisi kepemilikan mayoritas di Aero,yang sebelumnya merupakan perusahaan swasta. Aero pun memperoleh pesawat DC-3 pertamanya yang digunakan selama Perang Dunia II. Satu tahun kemudian, Aero menggunakan nama Finnish Air Lines dan merekrut pramugari pertamanya.

Pada 1949 Aero menjadi anggota Asosiasi Transportasi Udara Internasional dan menerima kode maskapainya AY yang masih digunakan sampai sekarang. Aero mulai menggunakan nama Finnair dalam pemasarannya pada 1953. Lalu, pada 1968 Finnair mengungkapkan logo barunya dan membuat perubahan nama resmi. Pada tahun yang sama, Finnair mengangkut satu juta penumpang untuk pertama kalinya.

Berdasarkan laman resminya finnair.com, Finnair memiliki tujuan utama berupa keberlanjutan. Target jangka panjang dari maskapai ini adalah netralitas karbon sehingga ingin mempertahankan manfaat sosial dan ekonomi yang dimungkinkan oleh koneksi udara. Selain itu, netralitas karbon yang diusung maskapai ini juga mampu mengurangi jejak karbon dari perjalanan udara.

Finnair juga berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon dioksida dengan cara, seperti mengurangi berat pesawat, mengembangkan metode penerbangan hemat bahan bakar, menggunakan bahan bakar penerbangan berkelanjutan, dan melibatkan pelanggan menangani emisi penerbangan. 

Bahkan, maskapai penerbangan Finlandia ini juga melandasi kinerjanya pada kesetaraan, keragaman, dan non-diskriminasi. Finnair berusaha untuk terus meningkatkan pengalaman dan menerapkan semua standar aksesibilitas yang relevan. Maskapai ini menawarkan layanan pelanggan dalam bahasa lokal dan mempekerjakan kru lokal di banyak pasar Asia.

Pilihan Editor: Alasan Maskapai Penerbangan Timbang Berat Badan Penumpang