Ri Sol Ju Taklukkan Kim Jong Un, Penyanyi Orkestra itu Ibu Negara Korea Utara

TEMPO.CO, Jakarta - Jika medengar kata Korea Utara, masyarakat akan tertuju dengan sosok pemimpinnya, Kim Jong Un. Selain kontroversi, gayanya yang nyentrik juga menyita perhatian publik. Namun, tidak sedikit pula yang memperhatikan silsilah keluarganya ataupun juga istrinya, Ri Sol Ju.

Tidak banyak media yang memberitakan beragam fakta terkait Ri Sol Ju, wanita yang berhasil menaklukkan hati pemimpin Korea Utara ke-3 tersebut. Hal ini dikarenakan tertutupnya akses informasi di Korea Utara kepada media internasional. Bahkan mereka yang sudah menjalani hubungan sejak 2009 lalu, baru terungkap belakangan. Selain itu tidak tahu persis kapan ia menikah dan sudah dikaruniai 3 buah hati.

Ri lahir pada 28 September 1989. Ri lahir dari keluarga yang memiliki latar belakang pendidikan tinggi. Hal ini dilihat dari ayahnya yang merupakan seorang profesor dan ibunya seorang dokter. Ri sendiri juga pernah menempuh pendidikan di Kim Il Sung University.

Selain itu, fakta unik yang kerap menempel dalam diri Ri Sol Ju adalah dirinya yang menekuni kegiatan di bidang tarik suara. Ia pernah menjadi seorang penyanyi hal ini dikarenakan kesukaanya terhadap musik sejak muda. Ia juga pernah belajar di Cina terkait dunia tarik suara. Diketahui, Ri merupakan anggota orkestra Orhasu Unhasu Korea Utara pada 2010 lalu.

Ri juga telah diberi gelar sebagai Ibu Negara Korea Utara. Sebelumnya gelar ini dipegang oleh Kim Song Ae, istri kedua Kim Il Sung. Kantor Berita Korea Utara, KCNA menyematkan gelar Ibu Negara kepada Ri Sol Ju saat untuk pertama kalinya muncul sendiri di depan publik pada April 2018 lalu tanpa suaminya Kim Jong Un. Saat itu Ri menemani utusan khusus sekaligus Ketua Departemen Luar Negeri Partai Komunis Cina, Song Tao menghadiri penampilan grup balet di Pyongyang pekan lalu.

Penganugerahan gelar Ibu Negara kepada istri Kim Jong Un oleh beberapa pengamat disebut menandakan evolusi dalam struktur kekuasaan negara komunis itu. Pengamat Korea Utara Peter Ward, seorang penulis untuk NK News, blog yang mengikuti perkembangan politik Korea Utara, mengunggah di Twitter gelar itu tanda jika Ri telah dikultuskan.

"Di Korea Utara, tidak ada yang tidak disengaja. Setiap langkah diambil karena suatu alasan penting," kata Troy Stangarone, Direktur Senior, Korea Economic Institute, seperti dilansir CNN pada 18 April 2018. Dia menambahkan peningkatan status Ri tidak hanya membantu memperkuat status keluarga Kim Jong Un di Korea Utara, tetapi juga mengubah persepsi internasional terhadap rezim komunis tersebut.

Ri Sol Ju yang sebelumnya bergelar Comrade mulai sering tampil di hadapan publik Korea Utara ketika suaminya, Kim Jong Un berusaha memperbaiki citranya dan negara itu di hadapan masyarakat internasional.

GERIN RIO PRANATA 

Baca: Gaya Hidup Mentereng Kim Jong Un, Punya Ratusan Mobil Mewah dan Private Resort