Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
KAMIS, 10 April 2025, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyambut timpalannya dari Indonesia, Presiden Prabowo Subianto, dengan sebuah upacara resmi di istana kepresidenan di ibu kota Ankara, Anadolu melaporkan. Ini adalah kunjungan balasan Prabowo setelah Erdogan mengunjungi Indonesia pada 11-12 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kedua pemimpin mengadakan pertemuan bilateral, pembicaraan antardelegasi dan mengadakan konferensi pers bersama. Berikut poin-poin penting hasil kunjungan Prabowo Subianto ke Turki:
Prabowo Subianto Serukan Negara Palestina Merdeka
Saat berpidato di Forum Diplomasi Antalya, Turki, Jumat, Presiden Prabowo Subianto menyebut pembentukan negara Palestina yang merdeka sebagai "satu-satunya solusi nyata" untuk perang di Gaza. Ia memberi penekanan pada urgensi solusi dua negara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut Prabowo, Indonesia berusaha meyakinkan semua pihak bahwa satu-satunya Solusi nyata dan permanen, hanya akan datang melalui solusi dua negara dengan Palestina yang merdeka. Dia menambahkan bahwa masalah keamanan Israel juga harus diatasi, tetapi menekankan bahwa perdamaian tidak dapat dicapai tanpa pengakuan penuh atas kedaulatan Palestina.
Prabowo juga menegaskan kembali kesediaan Indonesia untuk mendukung rakyat Palestina, termasuk menyediakan perawatan medis bagi warga sipil yang terluka dan meningkatkan beasiswa pendidikan bagi generasi muda Palestina.
Indonesia dan Turki Perkuat Kerja Sama di Bidang Industri Pertahanan
Mengenai hubungan Turki-Indonesia, Prabowo mencatat adanya ikatan sejarah dan budaya yang kuat antara kedua negara. "Turki memiliki tempat khusus di Indonesia," katanya, merujuk pada persahabatan yang telah terjalin selama berabad-abad sejak era Ottoman, seperti dikutip Anadolu.
Indonesia dan Turki akan memperkuat kerja sama di bidang energi, kontraktor, kesehatan dan pertanian, terutama di bidang industri pertahanan, dan berupaya untuk mencapai target volume perdagangan sebesar 10 miliar dolar AS.
Dalam beberapa tahun terakhir, menurut Geopolitical Monitor,Turki telah membuat langkah signifikan dalam mengindegenisasi industri pertahanannya, muncul sebagai pengekspor senjata utama. Kemajuan negara ini dalam memproduksi peralatan pertahanan berkualitas tinggi dan hemat biaya telah memperkuat pengaruh strategisnya di kawasan seperti Afrika Sub-Sahara dan Teluk.
Pesawat tanpa awak Turki, terutama Bayraktar TB2, memainkan peran penting dalam kemenangan besar Azerbaijan atas Armenia dalam konflik Nagorno-Karabakh, yang menunjukkan keampuhan dan kecanggihan teknologi pertahanan Turki. Setelah mencatat rekor ekspor pertahanan pada 2023, Turki siap untuk melanjutkan lintasan ke atas, meskipun bukan tanpa persaingan atau tantangan terhadap pangsa pasarnya.
Turki dan Indonesia Tanda Tangani Tiga Pakta
Turki dan Indonesia, Kamis, menandatangani tiga pakta (MoU) tentang kerja sama di bidang media, budaya dan penanggulangan bencana. Pakta yang ditandatangani termasuk dua MoU tentang kerja sama di bidang penanggulangan bencana dan keadaan darurat antara Badan Penanggulangan Bencana Turki AFAD dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia, serta kerja sama di bidang media, hubungan masyarakat, dan komunikasi antara Direktorat Komunikasi Turki dan Kantor Komunikasi Kepresidenan Indonesia.
Perjanjian kerja sama budaya antara Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki dan Kementerian Kebudayaan Indonesia juga ditandatangani.
Tanggung Jawab untuk Menciptakan Tatanan Global Baru
Prabowo meminta Indonesia dan Turki bekerja sama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas global. “(Dengan Türki) sebagai pemimpin Global South, sebagai mitra strategis, kita harus bertanggung jawab untuk menciptakan tatanan global yang baru," kata Prabowo dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Erdogan di ibu kota Ankara.
Memperhatikan bahwa kedua negara memiliki sejarah dan visi yang sama, Prabowo mengatakan bahwa kedua negara bercita-cita untuk menjadi "kekuatan positif di dunia Islam." Mengenai situasi geopolitik global, Prabowo mengatakan "Indonesia dan Turki harus bekerja sama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas global."
Turki dan Indonesia Bekerja Sama dalam Perjuangan Gaza dan Palestina
Erdogan pada Kamis mengatakan bahwa Ankara akan terus bekerja sama dengan Indonesia dalam rekonstruksi Gaza dan membela perjuangan Palestina. "Di masa mendatang, kami akan terus bekerja sama dengan Indonesia untuk membangun kembali Gaza dan membela perjuangan Palestina," kata Erdogan dalam konferensi pers bersama dengan mitranya dari Indonesia, Prabowo Subianto, di ibu kota Ankara, seperti dikutip Anadolu.
Prabowo Tawarkan Tempat Tinggal Sementara untuk 1000 Pengungsi Medis Palestina
Beralih ke situasi di Palestina, Prabowo menunjukkan kemunafikan "beberapa negara" yang mengabaikan pelanggaran hak asasi manusia di Gaza. "Banyak negara berbicara tentang demokrasi dan hak asasi manusia, tetapi ketika anak-anak dan ibu-ibu dibom dan warga Gaza sekarat, banyak negara berpura-pura tidak tahu dan mengabaikan pelanggaran hak asasi manusia di Gaza," kata Prabowo.
Pemimpin Indonesia tersebut mengatakan, Rabu, bahwa negaranya akan menawarkan tempat tinggal sementara bagi setidaknya 1.000 pengungsi medis Palestina dan anak-anak yatim piatu di Gaza.
Israel telah menewaskan hampir 51.000 orang, sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak, di Gaza sejak Oktober 2023. Daerah kantong tersebut telah menjadi puing-puing dan hampir tidak dapat dihuni.