VDV, Pasukan Lintas Udara Milik Rusia dengan Reputasi PD II hingga Perang Suriah

TEMPO.CO, Moskow -Rusia dikenal sebagai salah satu negara adidaya dan menjadi salah satu negara yang memiliki kekuatan militer terkuat di dunia. Bahkan, seringkali bahwa Rusia mampu menandingi kekuatan militer milik Amerika Serikat.

Namun, tahukah Anda bahwa di balik kekuatan militer yang mumpuni, Rusia memiliki pasukan lintas udara yang menakutkan?

Pasukan Vozduhno Desantye Voiska (VDV) atau biasa disebut dengan Desatnik adalah salah satu pasukan yang ada dalam Angkatan Bersenjata Rusia.

Pasukan ini sudah berdiri sejak 1930 dan memiliki tugas untuk melakukan serbuan lintas udara.

Dikutip dari thesaker.is, Senin, 28 Februari 2022, disebutkan bahwa VDV terdiri atas empat divisi dan beberapa pendukung ditambah dengan satu resimen yang dikenal dengan nama 45 th Special Forces Recon.

Disebutkan juga bahwa pasukan ini memiliki personel aktif yang mencapai lebih dari 70.000 orang dan memiliki daya gempur yang sangat tinggi.

Sejak dahulu, VDV selalu diterjunkan dalam setiap operasi militer Rusia. Tercatat, VDV diterjunkan mulai dari Perang Dunia atau PD II hingga Perang Suriah.

Menurut catatan sejarah, salah satu misi paling berbahaya yang dihadapi oleh VDV adalah Perang Afganistan.

Saat itu, pasukan VDV Rusia melawan 250 mujahidin Afganistan di Bukit 3234. Pasukan VDV bertempur dengan peralatan yang terbatas dan akhirnya pasukan VDV bisa memukul mundur pasukan Mujahidin. Namun, mundurnya pasukan Mujahidin harus dibayar mahal dengan gugurnya beberapa anggota pasukan VDV.

EIBEN HEIZIER
Baca juga: Dari Bir ke Molotov, Begini Cara Industri Bir Ukraina Melawan Rusia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.