Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Investigasi

Berita Tempo Plus

Dana Sawit: Kroni, Emisi, Deforestasi

Subsidi dana sawit BPDPKS dinikmati oleh pengusaha. Petani kelapa sawit terlilit utang, tutupan hutan hilang, emisi terbilang.

9 April 2022 | 00.00 WIB

Buah kelapa sawit yang baru panen di kawasan perkebunan sawit di Desa Berkat,  Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, 10 Maret 2022. ANTARA/Basri Marzuki
Perbesar
Buah kelapa sawit yang baru panen di kawasan perkebunan sawit di Desa Berkat, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, 10 Maret 2022. ANTARA/Basri Marzuki

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Untuk menekan harga minyak sawit, pemerintah membuat kebijakan biodiesel yang dananya diambil dari pungutan ekspor CPO.

  • Subsidi biodiesel nyatanya dinikmati konglomerasi perusahaan sawit besar.

  • Petani yang seharusnya disubsidi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit malah terlilit utang, deforestasi juga meluas.

Subsidi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) lebih banyak dinikmati pengusaha karena mereka ikut menentukan harga biodiesel B30 di rapat Komite Pengarah yang dipimpin Menteri Koordinator Perekonomian. Sementara itu, petani sawit terlilit utang untuk meremajakan tanaman. Komisi Pemberantasan Korupsi menemukan ada potensi kerugian negara dalam subsidi biodiesel Rp 4,2 triliun per tahun. Pengadaan biodiesel yang terpengaruh harga minyak sawit mentah (CPO) juga mendorong deforestasi.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Liputan ini terbit atas kerja sama dengan Jikalahari, Greenpeace Indonesia, Yayasan Auriga Nusantara, yang didukung Rainforest Investigations Network Pulitzer Center. TIM INVESTIGASIPenanggung Jawab: Bagja Hidayat; Kepala Proyek: Erwan Hermawan; Penulis: Erwan Hermawan, Mahardika Satria Hadi; Desainer: Djunaedi, Rio Ari Seno; Fotografer: Gunawan Wicaksono, Ratih Purnama Ningsih, Jati Mahatmaji; Penyunting Bahasa: Hardian Pratama Putra, Edy Sembodo, Iyan Bastian

Erwan hernawan

Erwan hernawan

Menjadi jurnalis di Tempo sejak 2013. Kini bertugas di Desk investigasi majalah Tempo dan meliput isu korupsi lingkungan, pangan, hingga tambang. Fellow beberapa program liputan, termasuk Rainforest Journalism Fund dari Pulitzer Center. Lulusan IPB University.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus