Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Untuk menekan harga minyak sawit, pemerintah membuat kebijakan biodiesel yang dananya diambil dari pungutan ekspor CPO.
Subsidi biodiesel nyatanya dinikmati konglomerasi perusahaan sawit besar.
Petani yang seharusnya disubsidi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit malah terlilit utang, deforestasi juga meluas.
Subsidi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) lebih banyak dinikmati pengusaha karena mereka ikut menentukan harga biodiesel B30 di rapat Komite Pengarah yang dipimpin Menteri Koordinator Perekonomian. Sementara itu, petani sawit terlilit utang untuk meremajakan tanaman. Komisi Pemberantasan Korupsi menemukan ada potensi kerugian negara dalam subsidi biodiesel Rp 4,2 triliun per tahun. Pengadaan biodiesel yang terpengaruh harga minyak sawit mentah (CPO) juga mendorong deforestasi.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Liputan ini terbit atas kerja sama dengan Jikalahari, Greenpeace Indonesia, Yayasan Auriga Nusantara, yang didukung Rainforest Investigations Network Pulitzer Center. TIM INVESTIGASI. Penanggung Jawab: Bagja Hidayat; Kepala Proyek: Erwan Hermawan; Penulis: Erwan Hermawan, Mahardika Satria Hadi; Desainer: Djunaedi, Rio Ari Seno; Fotografer: Gunawan Wicaksono, Ratih Purnama Ningsih, Jati Mahatmaji; Penyunting Bahasa: Hardian Pratama Putra, Edy Sembodo, Iyan Bastian