Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baghdad seperti peta yang terkelupas, dan tetap, selalu tetap di sana dalam ingatan. Ia tetap di sana dan tetap tempat yang sama. Tigris dan Eufrat terus mengalir, seperti waktu yang mengalir?tapi Baghdad tetap di sana. Kota ini seperti melawan kesementaraan, sambil terus memahat tragedi. Tak henti-hentinya mementaskan drama tanpa jeda. Dalam kanun selalu tertulis: Baghdad adalah padang tempat rintihan dan tawa harus disulam berulang-ulang.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo