Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Video banjir dengan air bening kebiruan di Cengkareng, Jakarta Barat, sempat viral di media sosial pekan lalu. Banjir di kawasan sekitar Mal Taman Palem itu adalah bagian dari banjir besar Jakarta usai hujan ekstrem bertepatan dengan Hari Raya Imlek, 29 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mirip kolam renang yang besar, pemandangan banjir di sekitar Mal Taman Palem itu amat berbeda saat situasi di lokasi normal seperti yang terlihat pada hari ini, Senin 3 Februari 2025. Kendaraan, baik mobil maupun motor, ramai melintas. Para pejalan kaki juga sudah beraktivitas seperti biasa. Di ruko-ruko sekitar lokasi, masyarakat tampak kembali menjalankan kegiatan mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jajuli, petugas keamanan ruko-ruko Taman Palem Cengkareng, membenarkan peristiwa banjir seperti yang ada dalam video viral. Banjir itu, kata dia, terjadi lagi setelah sempat beberapa tahun absen. “Pada 2018, 2019 kalau enggak salah sempet banjir juga tapi tidak terlalu tinggi. Warnanya bening juga,” kata dia ketika ditemui di lokasi.
Menurut Jajuli, banjir lima tahun lalu juga meluas hingga ke permukiman di belakang kawasan ruko. Bedanya, Jajuli menambahkan, warna air banjir yang lalu tak sebiru beberapa hari lalu dan surut cepat. “Tahun ini banjir surut lebih lama, bahkan sampai sehari,” katanya yang mengaku telah bekerja di kawasan itu sejak 2014.
Taman Palem, Cengkareng, Jakarta, 3 Februari 2025. Tempo/Defara
Jajuli mengungkapkan, ketinggian banjir di jalan utama mencapai paha orang dewasa sehingga dimanfaatkan banyak warga, terutama anak-anak, bermain air. Namun, beberapa motor juga mogok akibat tingginya genangan dan dibantu oleh warga sekitar.
Sementara itu, petugas keamanan di dalam Mal Taman Palem, petugas kebersihan, serta karyawan ruko di seberang pintu utama mal kompak menyatakan bahwa banjir tidak sampai ke depan mal. Genangan hanya terjadi di jalan dekat ruko-ruko sekitar.
Dalam video viral, banjir air kebiruan disebut sebagai 'banjir premium'. Video yang antara lain diviralkan oleh akun Instagram Folkshitt itu menyertakan narasi berbunyi, 'Asli banjir warna kaya laut bukan efek ya'. Dituliskan pula: Gak Nyangka Bgt, ternyata di Jakarta Anda Banjir Yg Airnya Jernih banget "Banjir Premium".