Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Sukabumi Hingga Pangandaran

Dampak gempa berupa guncangan berdasarkan laporan masyarakat terasa di Garut, Tasikmalaya hingga Pangandaran.

21 Februari 2020 | 09.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Gempa mengguncang wilayah Jawa Barat bagian selatan, 21 Februari 2020, pukul 07.57.13. Kredit: BMKG

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik bermagnitudo 4,9 mengguncang wilayah Jawa Barat bagian selatan pada Jumat pagi, 21 Februari 2020. Lindu yang muncul pada pukul 07.57 itu berasal dari laut. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa itu tidak berpotensi tsunami.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut keterangan tertulis Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho, pusat sumber gempa atau episenter terletak pada koordinat 8,17 LS dan 107,50 BT. “Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 112 kilometer barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat,” ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sumber gempa berkedalaman 11 kilometer atau tergolong gempa dangkal. “Akibat aktifitas zona subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia,” kata dia.

Dampak gempa berupa guncangan berdasarkan laporan masyarakat terasa di Garut, Tasikmalaya hingga Pangandaran. Skala intensitas gempanya berkisar II-III MMI. Getaran gempa dirasakan oleh beberapa orang dan benda bergantung bergoyang.

Gempa juga terasa di wilayah Sukabumi dengan Skala Intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah seakan ada truk yang berlalu. Hasil pemodelan BMKG menunjukkan lindu tidak berpotensi tsunami.

ANWAR SISWADI

Erwin Prima

Erwin Prima

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus