Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Berita Tempo Plus

Kota Pahlawan yang Makin Adem

Kenaikan suhu menjadi salah satu isu utama di bidang lingkungan sepanjang 2022—tahun terpanas sepanjang sejarah. Perkotaan, yang makin merasakan dampak masalah ini, melakukan berbagai upaya, di antaranya membuat taman di puncak-puncak gedung. Martiwi Setiawati, peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menulis keberhasilan Surabaya menurunkan suhu perkotaan berkat pembangunan taman kota secara masif.

3 Januari 2023 | 00.00 WIB

Ruang Terbuka Hijau di depan Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya. ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya
Perbesar
Ruang Terbuka Hijau di depan Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya. ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia, dikenal sebagai bandar yang panas terik. Setidaknya hingga sekitar 2010, saat Wali Kota Tri Rismaharini mulai bertugas—dia menjabat hingga 2020 dan kemudian menjadi menteri sosial. Kini, kota-kota lain, terutama yang berlokasi di pinggir laut, mencontoh Surabaya dalam mengurangi dampak kenaikan suhu perkotaan.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus