Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca sepekan di wilayah Jawa Barat, yaitu 24-30 Maret 2025, tidak bakal setiap hari hujan lebat. Menurut Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat Rakhmat Prasetia, diprakirakan terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap peningkatan suplai massa uap air yang mendukung pembentukan awan konvektif dan terjadinya hujan di sebagian wilayah Jawa Barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Diprakirakan seminggu ke depan masih ada bibit siklon 92S terpantau di Samudra Hindia selatan Jawa yang berdampak tidak langsung terhadap peningkatan kecepatan angin,” katanya lewat keterangan tertulis, Ahad, 23 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Faktor lainnya terkait suhu muka laut di sekitar wilayah perairan Indonesia yang relatif hangat, kemudian gelombang atmosfer tipe Kelvin aktif dan berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan, serta labilitas atmosfer secara umum berada pada kategori labil ringan hingga kuat.
Selain hujan ringan, potensi hujan kategori sedang hingga sangat lebat dapat disertai petir dan angin kencang dapat terjadi pada skala lokal dan berdurasi singkat selama empat hari dalam sepekan. Pada Senin, 24 Maret 2025, wilayahnya di Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Majalengka, Sumedang, Garut, dan Kabupaten Tasikmalaya. Kemudian Selasa, 25 Maret, diprakirakan di daerah Sumedang, Kabupaten Cirebon, Majalengka, Kuningan, Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, dan Pangandaran.
Sementara Rabu, 26 Maret, potensi hujan kategori sedang hingga sangat lebat dapat disertai petir dan angin kencang meliputi Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Cianjur, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kota Depok, Karawang, Purwakarta, Subang. Kemudian wilayah Bandung Raya yang mencakup Kabupaten dan Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi, lalu Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, Kabupaten dan Kota Cirebon, Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, dan Pangandaran.
Sedangkan Kamis, 27 Maret, di Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, Kabupaten dan Kota Cirebon, Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, dan Pangandaran.
Pada sepekan sebelumnya, menurut hasil analisis Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat atau ekstrem terjadi di sebagian wilayah dan hampir merata di kota dan kabupaten Jawa Barat mulai dari Bogor hingga Pangandaran.
BMKG mengimbau masyarakat dan instansi terkait agar waspada terhadap terjadinya potensi bencana hidrometeorologis atau dampak cuaca esktrem seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala lokal, angin kencang serta dampak seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan kerusakan lainnya.