Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada puluhan varietas bunga matahari yang berupa dalam segala macam ukuran dan warna. Beberapa memiliki satu kepala bunga matahari, yang lain memiliki banyak bunga. Sebagian besar varietas bunga matahari, menurut laman homefortheharvest menggunakan media yang sesuai di kebun:
1. Bunga Matahari Tinggi
Bunga matahari tinggi atau bahkan raksasa sangat populer di kebun rumah. Saat memikirkan bunga matahari yang menjulang tinggi, anda mungkin membayangkan kategori bunga matahari ini yang dapat tumbuh hingga 5 meter.
Bunga matahari yang lebih besar tumbuh dimana saja dari 10 hingga 15 kaki. Daun tanaman tinggi ini menyebar cukup lebar, jadi pastikan memiliki sedikit ruang sebelum menanam bunga ini di kebun anda.
2. Bunga Matahari Kerdil (Dwarf)
Bunga matahari kerdil menjadi pilihan tepat untuk taman anak-anak dan bagi siapa saja yang ingin menanam bunga yang menakjubkan ini, namun tidak memiliki ruang untuk varietas berukuran besar. Bunga matahari jenis ini dapat tumbuh hanya setinggi 1 hingga 3 kaki, sehingga banyak tanaman ini sangat cocok untuk ruang taman kecil.
3. Bunga Matahari Toko Bunga (Florist)
Jenis ini khusus dikembangbiakkan untuk penampilan dan juga tidak menghasilkan serbuk sari. Kebanyakan bunga matahari florist adalah varietas batang tunggal atau menumbuhkan satu bunga, yang tumbuh setinggi 5 sampai 6 inchi. Kurangnya serbuk sari ini menjadi manfaat bagi bunga matahari dalam karangan bunga, karena bunga tidak menyisakan serbuk sari kuning.
4. Bunga Matahari Bercabang
Varietas bunga matahari ini memiliki kebiasaan pertumbuhan dengan banyak sisi batang dari batang utamanya. Setiap batang memiliki bunga, yang memungkinkan tanaman mekar dalam jangka waktu yang lama.
Alih-alih hanya tumbuh ke atas, varietas ini tumbuh ke luar dari media tanam mereka. Sebagian besar varietas ini bercabang tumbuh setinggi 5 inch hingga 6 inch, tetapi ada juga sejumlah varietas kerdil dan beberapa yang lebih tinggi tersedia.
5. Bunga Matahari Perennial
Sementara kebanyakan bunga matahari tanaman harus ditanam setiap musim semi, namun ada beberapa spesies bunga matahari yang merupakan tanaman tahunan. Bunga matahari perennial hidup selama bertahun-tahun dan cenderung memiliki bunga yang lebih kecil daripada bunga matahari lainnya.
Dedaunan bunga matahari jenis ini akan gugur, akar tanaman hidup pada musim dingin, dan tumbuh lagi setiap musim semi. Bunga matahari perennial akan tumbuh kembali dari akarnya setiap tahun.
6. Bunga Matahari Ceri Coklat
Melansir dari simplegardenlife, bunga matahari ceri coklat memiliki kelopak merah anggur yang dalam dan kaya di sekitar pusat coklat gelap. Mereka tumbuh setinggi sekitar 6 hingga 8 kaki, yang menjadikannya tambahan yang sempurna untuk tumbuh di belakang bunga yang lebih pendek di kebun.
7. Bunga Matahari Obor Merah
Bunga matahari obor merah menampilkan bunga mekar 2 hingga 3 inci yang indah dengan kelopak orange dan pusat kuning cerah. Mekar dari pertengahan musim panas hingga musim salju pertama yang sempurna untuk menarik kupu-kupu dan penyerbuk lainnya ke kebun.
Pilihan Editor: Serunya Berwisata ke Ladang Bunga Matahari
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini