Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juara Dunia Sembilan Kali, Valentino Rossi mengungkapkan Juara Dunia Moto2 Franco Morbidelli akan kompetitif di tahun pertamanya hijrah ke MotoGP. Bahkan, Rossi menyebut Morbidelli bisa saja sangat dekat dengan dirinya saat membalap.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jika saya membalap seperti yang saya lakukan di Sepang, saya mungkin akan menemukannya di dekat roda belakang saya," kata Rossi dengan gaya bercanda.
Baca: Juara MotoGP: Rossi Tak Akan Balas Dendam ke Marquez, Bantu Dovi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya pikir dia juga bisa kompetitif di kelas MotoGP. Memang benar bahwa kita akan menjadi pesaing dan banyak membicarakan masalah teknis, tapi menurut saya hubungan kita tidak akan berubah. Tidak akan ada masalah besar," ujar Rossi.
Franco Morbidelli mampu memenangi 8 balapan dari total 16 seri. Ayah Morbidelli berasal dari Roma dan ibunya berasal dari Brasil. Keluarganya pindah dari Roma ke Tavullia, markas Valentino Rossi, saat berusia 10 tahun. Kedekatan Morbidelli dengan Rossi, karena ayah dua pembalap Italia itu merupakan bersahabat dekat, dan hal itu menular ke keduanya.
Rossi melihat bakat Morbidelli sekitar sembilan tahun lalu. Ia kemudian mengajak Morbidelli untuk berlatih off road di sirkuit miliknya. Morbidelli pun direkrut dalam Akademi 46, sekolah pembalap milik Rossi.
Pembalap berambut keriting itu masuk ke tim Italia yang didanai oleh Federasi Motor Italia atau semacam IMI di Indonesia. Tim ini bermain di Kejuaraan Eropa Superstock 600 dengan motor Kawasaki pada 2013. Atas talenta itu, tim Italtrans memintanya bergabung pada 2014 dalam kejuaraan Moto2. Morbidelli menyelesaikan dengan peringkat ke-11. Saat itu menjadi saat yang sulit bagi Morbidelli karena ayahnya bunuh diri.
Baca: Manajer HRC Bicara Soal Potensi Juara Moto2 Morbidelli di MotoGP
Rossi pun bangga atas prestasi Morbidelli. "Saya sangat senang dan sangat bangga dengan Franco," kata Valentino Rossi, "Dia pantas mendapat gelar dan melanjutkan jenjang ke lebih tinggi. Delapan kemenangan seri berarti dia mendominasi musim ini."
SPEEDWEEK.COM