Tempo.CO, Siak- Kejuaraan balap sepeda
Tour de Siak bakal segera didaftarkan masuk agenda Union Cycliste Internationale (UCI). Siak dinilai konsisten menyelenggarakan acara pariwisata berbasis olahraga ini tanpa putus sejak lima tahun terakhir.
"Kami akan daftarkan ajang Tour de Siak ke UCI melalui PB ISSI di jakarta, semoga semakin banyak pembalap mengikuti ajang ini, " kata Bupati Siak, Syamsuar saat penutupan kejuaraan Tour de Siak, Jumat malam 1 Desember 2017.
Baca:
Pembalap Indonesia Aiman Cahyadi Juara Tour de Siak 2017
Syamsuar mengklaim kejuaraan Tour de Siak 2017 berlangsung sukses. Dukungan penuh dari pemerintah daerah, aparat kepolisian dan masyarakat menjaga keamanan dan kelancaran pertandingan.
"Kami mendengar ada insiden di hari terakhir, tapi tim medis kami langsung bertindak cepat sehingga tidak ada pembalap kita yang luka berat," ujarnya.
Sekretaris Umum, Jadi Rajagukguk mengakui penyelenggaraan kejuaraan Tour de Siak membawa dampak positif di tengah masyarakat Siak. Ajang pariwisata berbasis olahraga ini dinilai mampu meningkatkan ekonomi kerakyatan serta memacu semangat anak daerah untuk berprestasi dibidang olahraga sepeda.
Baca:
Imam Arifin Rajai Etape Terakhir Tour de Siak 2017
"Semoga muncul pembalap dan atlet dari daerah," ujarnya.
Kejuaraan Tour de Siak yang diselenggarakan tiga hari berakhir Jumat, 1 Desember 2017.
Sebanyak 14 tim beradu cepat menempuh jarak 361,50 kilometer yang dibagi menjadi 3 etape dimulai dari depan Istana Siak. Enam diantaranya tim nasional dan 8 tim internasional.
Pembalap Indonesia Aiman Cahyadi tampil sebagai juara umum
Tour de Siak 2017. Pembalap yang membela Tim Malaysia Pro Sapura Cycling itu berhak menerima jersey kuning. Aiman juga mendapat gelar Pembalap Terbaik Indonesia pada pagelaran ini.
RIYAN NOFITRA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini