Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Yehezkiel Fritz Mainaky harus terhenti di babak pertama turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2019. Putra dari Reony Mainaky itu kalah dari Lee Cheuk Yiu dari Hong Kong dengan skor 12-21 dan 15-21.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Yehezkiel mengakui kalau lawan yang dihadapi punya banyak pengalaman dan kuat. Namun di laga yang berjalan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, ia berupaya untuk memberikan perlawanan maksimal. "Saya mau tahu apakah bisa menghadapi lawan yang lebih kuat," ucapnya di Jakarta, Rabu, 17 Juli 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dari sisi peringkat Lee Cheuk Yiu jauh berada di atas Yehezkiel. Pada rangking Federasi Badminton Dunia (BWF), Lee Cheuk berada di peringkat ke-34 sementara Yehezkiel menempati posisi ke-242.
Di sisi lain, Yehezkiel bersyukur mendapat kesempatan tampil di Indonesia Open. Sebab Indonesia Open salah satu turnamen bulu tangkis paling bergengsi. "Kaget juga bisa main di sini," ucapnya.
Pemain berusia 19 tahun itu menambahkan sebelum tampil di Indonesia Open sang ayah banyak memberikan masukan. Menurut Reony, ia harus bisa menekan kesalahan dan lebih baik bermain aman. "Banyak arahannya," ucap Yehezkiel.
Reony Mainaky merupakan kepala pelatih tunggal putri di Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Sebelumnya, Reony menangani tim nasional bulu tangkis Jepang. Kehadiran Reony diharapkan bisa mendongkrak prestasi tunggal putri yang belakang tertinggal dari sektor lainnya.
Lebih lanjut, Yehezkiel menyatakan, kendati banyak menghabiskan waktu di pemusatan latihan nasional di Cipayung, Reony sesekali meluangkan waktu ikut melatih dua anaknya, yakni Yehezkiel dan Lyanny Mainaky. Soal lawan main, Yehezkiel kerap bertanding bersama sepupu-sepupunya. "Sering main berlatih bersama anaknya Marlev Mainaky," ucapnya.
Berikutnya, selepas dari Indonesia Open 2019, Yehezkiel akan bermain di Akita Masters pada 13 Agustus 2019. Ia berharap penampilannya bisa lebih baik dan mencapai babak semifinal. "Saya harus kerja keras lagi," ucapnya.
ADITYA BUDIMAN