Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Marc Marquez dirumorkan bakal meninggalkan tim pabrikan Honda pada Grand Prix MotoGP 2024 mendatang. Dirinya pun digadang-gadang bakal menjadi pembalap Ducati atau Red Bull KTM.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Isu kepergian Marquez itu tak terlepas dari ketidakmampuan Honda memberikan motor balap juara kepada sang rider. Mengingat sejauh musim ini, Marquez sudah berkali-kali jatuh dengan motor Honda RC213V.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepindahan Marc Marquez ke Red Bull KTM semakin santer terdengar ketika tim tersbeut dikabarkan bakal menambah slot di MotoGP 2024. Dengan kata lain, KTM akan memiliki tim satelit tambahan untuk mempromosikan Pedro Acosta.
Menanggapi rumor-rumor tersebut, salah satu bos tim Red Bull KTM Aki Ajo turut angkat bicara. Dirinya menjelaskan bahwa pemilihan pembalap akan diserahkan kepada pihak yang bertanggung jawab pada tugas tersebut.
“Saya tidak ingin mengomentari masalah ini. Saya hanya bisa mengatakan bahwa saya sangat percaya pada Stefan Pierer, Hubert Trunkenpolz dan Pit Beirer. Saya yakin mereka akan menemukan solusi dan mendapatkan slot tambahan," kata dia, dikutip dari Speedweek.
Gosip kepindahan Marquez sendiri bahkan mendapatkan sorotan bagi tim-tim MotoGP lainnya. Bahkan bos tim lawan Honda dan Red Bull KTM mengatakan bahwa KTM bersama Marquez bakal lebih sulit dikalahkan.
"Dengan Marc Marquez, Red Bull-KTM bisa menjadi juara dunia lebih awal dibandingkan dengan susunan pebalap saat ini," kata bos tim lawan di Sirkuit Assen, masih dilansir Tempo.co dari Speedweek hari ini, Rabu, 28 Juni 2023.
Sementara itu CEO KTM Stefan Pierer masih belum mau memberikan tanggapan lebih lanjut terkait kepindahan Marc Marquez pada MotoGP 2024.
“Marc Marquez keluar dari pertanyaan untuk KTM. Karena jika dia menang, itu pengemudinya (yang disorot). Jika dia kalah, (sorotan) itu akan ada di motor saya,” ujar dia.
Sedangkan Direktur KTM Motorsport Pit Beirer belum membenarkan dan membantah kabar perekrutan Marc Marquez tersebut.
“Kami memiliki cukup banyak pembalap. Jadi suatu pujian bagi kami ketika orang-orang berbicara tentang kemungkinan Marc Marquez bergabung dengan Red Bull KTM. Tapi itu bukan masalah bagi kami," kata Pit Beirer.
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto