Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

PBSI Berencana Adakan Acara Pensiun Hendra Setiawan di Indonesia Masters 2025

PBSI berencana mengadakan acara perpisahan di ajang terakhir Hendra Setiawan dalam laga Indonesia Masters 2025 pada Januari mendatang.

6 Desember 2024 | 15.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan berswafoto dengan menunjukan medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Agustus 2019. Melalui akun sosial medianya, Hendra memutuskan untuk pensiun setelah 35 tahun berkarier sebagai atlet bulu tangkis. ANTARA/Hafidz Mubarak

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia atau PBSI berencana mengadakan acara perpisahan di ajang terakhir atlet ganda putra Indonesia Hendra Setiawan dalam laga Indonesia Masters 2025 pada Januari mendatang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kemarin saya bertemu langsung dengan Hendra di sini. Jadi kami bertemu ketua umum, jadi sedang kami diskusikan. Mungkin nanti di Indonesia Masters insya Allah akan kami lakukan (acara perpisahan),” kata Sekretaris Jenderal PBSI Ricky Soebagdja di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat, 6 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ricky menuturkan, saat ini PBSI belum mengetahui rencana acaranya bakal seperti apa, tapi sudah ada rencana akan membuat acara perpisahan untuk Hendra Setiawan yang telah mengumumkan pensiun setelah berkiprah selama 35 tahun di bulu tangkis.

“Jadi intinya kalau Indonesia Masters kita tuan rumah dari rangkaian, di awal ada Malaysia dan India. Kami juga mau lebih meraih juara karena sebelumnya cuma juara ganda putra,” katanya.

Hendra sebelumnya secara resmi mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis. Ia gantung raket setelah berkiprah selama 35 tahun. Ia menjadikan ajang Indonesia Masters 2025 sebagai ajang terakhirnya.

35 tahun sudah saya berada di dalam dunia badminton. Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet badminton,” kata Hendra dikutip dari akun Instagram @hendrasansan, pada Selasa malam, 3 Desember 2024.

Peraih emas Olimpiade Beijing 2008 itu menggantung raketnya di usia 40 tahun. Ia meraih medali emas saat berpasangan dengan Markis Kido dengan mengalahkan Cai Yun / Fu Haifeng dari Cina di babak final.

Terima kasih untuk semua partner saya, khususnya alm. Kido dan Ahsan yang sudah berjuang bersama. Terima kasih PBSI, klub Jaya Raya, semua sponsor khususnya Victor dan Waroeng Steak & Shake, semua pelatih dan teman-teman ganda putra,” kata Hendra.

Hendra dan Kido sempat menempati posisi pertama ranking BWF. Pasangan ganda putra di era 2000-an itu juga menjadi Juara Dunia 2007 dan Asian Games 2010.

Setelah berpisah dengan Kido, Hendra kembali aktif di Pelatnas. Ia lantas dipasangkan dengan Mohammad Ahsan sejak 2013. 

Pasangan Ahsan / Hendra yang kemudian dikenal dengan julukan The Daddies mencatat prestasi cemerlang. Mereka berhasil menyabet dua gelar All England, tiga kali jadi Juara Dunia pada 2013, 2015, dan 2019 serta membantu Indonesia menjadi juara Piala Thomas 2020.

Pilihan Editor: Hendra Setiawan Akan Pensiun dari Arena Bulu Tangkis, Bicara Gelar yang Gagal Diraih dan Rencana Bisnis

Bagus Pribadi

Bagus Pribadi

Bergabung dengan Tempo pada September 2023 di desk Nasional. Kini menulis untuk desk Jeda yang mencakup olahraga dan seni.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus