Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Klub Jepang Cerezo Osaka Yanmar Ladies merekrut penyerang timnas putri Indonesia, Zahra Muzdalifah, dengan kontrak satu tahun. Cerezo Osaka adalah klub Jepang yang bermain di J.League, kompetisi tertinggi di negara tersebut, sejak 1994.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Klub itu membentuk tim wanita pada 2010 dan pada musim 2023-2024 akan berkompetisi di WE League, liga sepak bola wanita profesional Jepang. Untuk memperkuat tim, mereka merekrut Zahra Muzdalifah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Penandatanganan kontrak Zahra dilakukan di Hotel Fairmont, Jakarta. Acara itu dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji.
Sebelum resmi bergabung, Zahra sudah menjalani uji coba di klub Jepang tersebut selama tiga bulan.
"Tentu ini adalah pengalaman baru untuk saya untuk dapat berlatih dan bermain bersama klub sepak bola ternama di Jepang, Cerezo Osaka Yanmar Ladies," kata Zahra dalam pernyataan yang diterima di Jakarta pada Selasa, 4 Juli 2023.
Bagi Zahra, kesempatan bermain di luar negeri sudah seperti mimpi yang menjadi kenyataan. "Ini seperti mimpi, mewakili Asiana Soccer School, saya akan membawa nama Indonesia ke kancah industri klub sepak bola Jepang," ujar pemain berusia 22 tahun itu.
"Dengan kesempatan ini, kiranya perjalanan hidup saya akan menjadi lebih bermakna dan tentunya saya berharap pengalaman ini juga akan membentuk karakter dan berguna bagi karier saya ke depannya,” kata dia menambahkan.
Kesuksesan Zahra menembus Liga Jepang tidak lepas dari kerja sama antara Asiana Soccer School dengan Cerezo Osaka. Presiden Cerezo Osaka, Hiroaki Morishima, mengatakan Zahra direkrut karena dinilai memiliki skill bagus dan sikapnya di dalam serta di luar lapangan. Hiroaki bahkan memuji cara Zahra saat berinteraksi dengan para suporter klub Jepang tersebut.
“Kami sudah lihat sikap Zahra terhadap tim. Fisiknya juga kuat dibanding yang lain. Sebagai striker juga ada naluri cetak gol. Keberadaan Zahra mampu mencairkan suasana di tim di mana kebanyakan pemain lain masih kaku karena datang dari akademi," kata Hiroaki.
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.