Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Bus Hino R260 AS resmi mengaspal di Indonesia per hari ini, Selasa, 6 April 2021.
PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mengumumkan bahwa bus tersebut dibekali air suspension atau suspensi udara. Dalam acara virtual, Product Planning PT HMSI Moh Rosyid menerangkan suspensi udara tersebut bus Hino membuat penumpang lebih nyaman.
“Terutama untuk perjalanan jarak jauh,” ujar dia hari ini.
Bus Hino R260 AS adalah pengembangan dari chassis Hino R260. Model R260 sudah dipasarkan, tapi masih menggunakan suspensi per daun.
Baca: Hino Indonesia Hentikan Produksi di Pabrik hingga 5 Juni 2020
Produk Hino R260 AS hasil kolaborasi dengan karoseri bus Adi Putro, Malang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tipe suspensi udara yang digunakan adalah tipe wide yang dipasang di luar sasis untuk memaksimalkan stabilitas bus saat melaju di jalan raya.
“Suspensi udaranya digarap oleh karoseri Adi Putro,” tutur Rosyid.
Adapun pasar bus Hino R260 AS mengincar operator bus ukuran besar, seperti transportasi bus kota. Bus baru Hino ini cocok untuk perjalanan baik antarkota maupun charter.
Chief Operating Officer PT HMSI Santiko Wardoyo menjelaskan kehadiran bus Hino R260 AS merespons tren permintaan pasar atas bus ladder frame dengan suspensi udara.
“Yang menghadirkan kenyamanan penumpang,” ucapnya.
Menurut Santiko, Hino sudah lama bekerjasama dengan karoseri Adi Putro, khususnya dalam pengembangan suspensi udara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini