Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Motor listrik Honda EM1 e: resmi mendapatkan insentif dari pemerintah dan sudah terdaftar dalam situs Sisapira.id. Sepeda motor listrik tersebut kini dipasarkan dengan harga Rp 33 juta setelah mendapatkan potongan Rp 7 juta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Honda EM1 e: menjadi motor listrik penerima insentif pemerintah paling mahal yang dipasarkan saat ini. Masuknya EM1 e: juga menjadikan jumlah model motor listrik penerima insentif menjadi 40 model.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Motor listrik ini memiliki desain modern-compact, dan dilengkapi baterai Honda Mobile Power Pack e: (MPP e:). Komponen tersebut menawarkan sistem Battery Safety-Lock, yang membuat baterai ini stabil di tempatnya.
Honda EM1 e: dibekali motor penggerak listrik yang menghasilkan tenaga maksimal 1,7 kW atau setara 2,2 HP. Motor listrik tersebut mampu mencapai kecepatan hingga 45 km/h dengan jarak maksimal 41,1 km.
Baterai MPP e: yang digunakan dapat dilepas-pasang sehingga memudahkan konsumen dalam melakukan pengisian daya baterai. Nantinya konsumen dapat melakukan pengisian daya dengan Honda Power Pack Charger e: dengan waktu pengisian daya 2,7 jam dari 25-75 persen, dan 6 jam untuk 0-100 persen.
Sebelum dapat insentif, Honda EM1 e: dipasarkan di Indonesia dengan harga sekitar Rp 40 juta-Rp 45 juta (Honda EM1 e: Rp 30 juta-Rp 33 juta + baterai MPP e: Rp 10 juta-Rp 12 juta). Motor listrik berdesain modern-compact ini akan dijual pada jaringan dealer sepeda motor Honda yang memiliki logo Honda e: shop.
Pilihan Editor: Daihatsu Terlibat Skandal Keselamatan Mobil, Begini Detailnya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto