Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

KSAD Jenderal TNI Mulyono: Ngapain Berpolitik, Nambah Dosa Saja

KSAD Jenderal Mulyono dalam acara apresiasi TNI dan Polri, mengatakan jika berpolitik akan menambah dosa.

27 Desember 2017 | 18.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar
KSAD Jenderal TNI Mulyono membalas hormat dari prajurit Kopassus saat defile pasukan memperingati Hari Juang Kartika atau Hari Angkatan Darat, di Lapangan Panglima Besar Jenderal Sudirman, Ambarawa, 15 Desember 2016. ANTARA/R. Rekotomo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Mulyono dalam sambutannya di acara apresiasi Pindad pada TNI dan Polri, mengatakan jika berpolitik akan menambah dosa. "Ngapain berpolitik? nambah dosa saja," kata dia, yang kemudian disambut gelak tawa oleh para peserta acara, pada Rabu, 30 Desember 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mulyono kemudian menjelaskan maksud ucapannya tersebut, menurutnya jika berpolitik dengan cara yang tidak benar dan melanggar aturan akan menambah dosa. "Kalau tidak sesuai prosedur mah nambah dosa, tapi kalau sesuai mah enggak," ucap dia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sambutan Mulyono terkait acara apresiasi yang diselenggarakan oleh Pindad, atas prestasi kontingen penembak TNI AD pada Australian Army Skill at Arms Meeting dan Asean Armies Riffle Meet di mana prajurit TNI menjuarai ajang bergengsi tersebut. "Selama tiga tahun ini saya tersanjung, terima kasih telah mengharumkan TNI AD, bangsa dan negara," tutur dia.

Mulyono juga menantang Pindad agar dapat memenuhi kuota kebutuhan amunisi TNI sebanyak 114 juta amunisi pertahun. "Kerjasama dengan luar, cari investor, untuk memenuhi kebutuhan," ujar Mulyono.

Terkait dengan hal tersebut, Pindad sebagai penyedia senjata untuk para prajurit TNI akan meningkatkan sinergi dengan TNI AD untuk menghasilkan produk yang sesuai masukan dari para penembak TNI.

Direktur Pindad Abraham Mose mengatakan, atas kemenangan TNI di dua ajang bergengsi itu, membuktikan senjata buatan dalam negeri tidak mengecewakan. "Bahkan mampu mendukung TNI menjuarai lomba tembak internasional," tukasnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus