Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kabar

7 Penyebab Sakit Pinggang

Saat mudik perjalanan darat terlalu lama duduk, tanpa diselingi aktivitas lainnya rentan berakibat sakit pinggang

16 April 2023 | 05.03 WIB

Ilustrasi sakit pinggang. Shutterstock
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi sakit pinggang. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Saat mudik perjalanan darat terlalu lama duduk, tanpa diselingi aktivitas lainnya rentan berakibat sakit pinggang. Apalagi jika memang ada riwayat sakit pinggang. Mengutip Medical News Today, sakit pinggang diakibatkan berbagai penyebab antara lain cedera, aktivitas, dan beberapa kondisi medis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Seiring bertambah usia, kemungkinan nyeri pinggang yang meningkat. Sakit pinggang terjadi karena ada sesuatu yang tidak tepat bergerak sendi tulang belakang, otot, cakram, dan saraf.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip WebMD, beberapa penyebab sakit pinggang, yaitu:

1. Cakram herniasi

 Seseorang bisa merasakan sakit pinggang saat jaringan lunak di cakram antara persendiannya telah keluar. Biasanya kondisi ini tersebab aus karena cakram saling bersentuhan dan bergesekan. Cakram herniasi menyebabkan rasa sakit di pinggang bawah atau pinggul, karena bagian saraf ini tertekan.

2. Cakram menonjol

Sakit pinggang juga bisa terjadi akibat cakram yang menonjol. Biasanya tidak  ada gejala  masalah ini. Namun akan tetap merasakannya jika akar saraf di pinggang terdorong.

3. Cakram degeneratif

Cakram atau peredam kejut di antara tulang belakang menyusut atau sobek. Akibatnya  tulang bergesekan. Kondisi ini lebih sering terjadi seiring bertambahnya usia.

4. Peradangan

Kondisi ini bisa terjadi saat tulang belakang dan panggul bersatu. Sendi di bagian ini penting karena berfungsi untuk memindahkan beban tubuh bagian atas ke tubuh bagian bawah. Pembengkakan dan keausan tulang rawan sendi terjadi setelah cedera, radang sendi, infeksi.

5. Stenosis tulang belakang 

Kanal tulang belakang akan menyempit, menambah tekanan di tulang belakang dan saraf. Akibatnya, kaki dan bahu akan terasa mati rasa. Kondisi ini dialami banyak orang yang berusia lebih dari 60 tahun. 

6. Spondylolisthesis

Kondisi ketika satu atau lebih tulang belakang tergelincir ke depan dan tidak di tempatnya. Tulang ini biasanya akan tergelincir ke punggung bawah.

7. Spondylolis

Perubahan degeneratif tulang belakang, biasanya terjadi di punggung bawah. Kondisi ini sering dikaitkan dengan penyakit cakram termasuk herniasi.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus